SKOR.id – Beberapa pekan lalu, Bologna FC merayakan peringkat akhir ke-5 di Liga Italia dan lolos ke Liga Champions berkat fakta bahwa Italia mendapat satu tempat lagi berdasarkan koefisien.
Kini, selama Euro 2024 berlangsung di Jerman, I Rossoblu tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis. Sejumlah pemain pilar mereka bersinar di turnamen ini dengan membawa negaranya melaju ke 16 besar.
Itu berarti Bologna dapat menghasilkan banyak uang dengan mereka. Namun hal ini juga merupakan ancaman serius karena mereka kemungkinan besar harus membongkar seluruh skuad yang saat dipimpin pelatih Thiago Motta telah memberikan begitu banyak kesenangan kepada penggemar selama musim 2023-2024 lalu.
Juventus FC yang sudah mengontrak Motta saat ini dikabarkan sedang bernegosiasi untuk mendatangkan Riccardo Calafiori, yang tidak akan bermain di babak 16 besar melawan Swiss pada Sabtu (29/06/2024) malam karena skorsing akumulasi kartu kuning.
Bek tengah Timnas Italia yang berulang kali disamakan Fabio Capello dengan Sergio Ramos di masa mudanya itu telah memantapkan dirinya sebagai pemimpin pertahanan Gli Azzurri. Selain Juve, raksasa Liga Inggris Liverpool FC dikabarkan juga mengejar bek berusia 22 tahun itu.
Di lini serang Swiss ada Dan Ndoye, penyerang sayap kanan baru yang juga dimiliki Bologna. Performanya yang menonjol membuat Manchester United, seperti diberitakan Daily Star, mulai mendekatinya.
Namun, situs web Transfermarkt menyebut Inter Milan tengah bernegosiasi dengan Bologna untuk mendapatkan winger berusia 23 tahun tersebut.
Menariknya, baik Ndoye maupun Calafiori baru didatangkan Bologna pada musim panas 2023 lalu dari klub yang sama pula, FC Basel (Swiss). Saat itu, Bologna mengeluarkan 4 juta euro untuk sang bek dan 9 juta euro untuk si penyerang sayap.
Kini, harga taksiran keduanya melonjak drastis. Menurut Transfermarkt, harga pasaran Calafiori sudah ada di angka 30 juta euro sedangkan Ndoye 14 juta euro.
Selain Calafiori dan Ndoye, Bologna juga berpotensi kehilangan empat pemain pilar lainnya pada bursa transfer musim panas ini. Padahal sebelumnya mereka berencana bakal berinvestasi untuk empat atau lima pemain baru.
Gelandang tengah Timnas Swiss Michel Aebischer berhasil menciptakan satu gol spektakuler saat melawan Hungaria dan sebuah assist selama tiga kali diturunkan di fase grup. Gelandang milik Bologna itu kini juga menjadi daya tarik tersendiri di Euro 2024.
Aebischer berusia sama dengan bek kanan Stefan Posch, 27 tahun, yang berperan besar membawa Timnas Austria memenangi grup yang juga diisi Prancis dan Belanda.
Bek kiri Victor Kristiansen, 21 tahun, juga mampu tampil impresif bersama Denmark. Ia merupakan pinjaman dari Leicester City namun bisa dibeli Bologna nantinya.
Terakhir ada nama Joshua Zirkzee, penyerang tengah Timnas Belanda. Striker berusia 23 tahun itu belum diturunkan di Euro 2024 karena masih terserang flu.
Pun begitu, di Italia sudah santer disebutkan bila Inter sangat menginginkannya untuk pengganti Romelu Lukaku. Tetapi, rival abadi Inter, AC Milan, dikabarkan juga memburunya.
Harga pasaran Zirkzee saat ini diperkirakan 40 sampai 50 juta euro. Namun, Bologna bisa bertambah kaya jika nilai jual Zirkzee meningkat karena dimainkan pelatih Ronald Koeman dan mulai mencetak gol. Dua klub elite Liga Inggris, Man United dan Arsenal FC dikabarkan tengah memburu striker berusia 23 tahun itu.
