SKOR.id - Erling Haaland berjanji akan melakukan segalanya untuk mewujudkan impian terbesarnya menyabet treble winners pada musim pertamanya di Manchester City.
Penyerang internasional Norwegia ini menikmati musim debutnya yang penuh rekor di Inggris untuk membantu tim Pep Guardiola memenangi Liga Inggris ketiga beruntun.
Haaland membukukan 36 gol hanya dalam 35 pertandingan musim ini, mematahkan rekor sebelumnya ketika Andy Cole dan Alan Shearer mencatat rekor 34 gol dalam semusim Liga Inggris yang bertahan selama hampir tiga dekade.
“Akan luar biasa membuat sejarah ini. Karena inilah mereka memboyong saya, kita tak perlu menyembunyikan itu,” kata Haaland kepada BBC sebelum laga final Piala FA melawan Manchester United.
“Itu akan berarti segalanya. Saya akan melakukan semua yang saya bisa untuk berusaha menjadikan ini kenyataan. Ini adalah mimpi terbesar saya dan semoga mimpi ini menjadi kenyataan.”
Lalu Erling Haaland menambahkan, “Tapi ini tidak mudah. Ini dua final melawan dua tim hebat yang akan melakukan segala yang mereka bisa untuk menghancurkan itu.
“Mereka akan termotivasi, mereka akan siap dan kami harus memainkan yang terbaik, karena jika kami main dalam kondisi terbaik kami benar-benar memiliki kesempatan bagus meraih itu.”
Di sisi lain, bek Manchester United, Raphael Varane, mengatakan timnya tidak gentar menghadapi Erling Haaland di Stadion Wembley, Sabtu (3/6/2023) malam WIB.
“Takut? Tidak. Mengapa? Setiap pertandingan adalah tantangan dan saya suka menantang diri sendiri, kami senang menantang tim lain juga sebagai sebuah kesatuan. Hal terpenting adalah percaya. Tidak peduli apakah tim ini dalam bentuk terbaik atau tidak, tantangan ada di depan kami dan kami harus menerimanya dan melakukan yang terbaik untuk menang,” jelas eks Real Madrid itu.
“Mereka bisa mencetak gol dari bola mati, dari penguasaan permainan dan dari transisi. Sebagai seorang bek, koneksi yang Haaland miliki dengan Kevin De Bruyne sulit untuk dibendung, jadi kami akan berusaha memutus koneksi itu.
“Kami tahu kami bisa mengalahkan mereka. Kami harus konsisten selama 90 menit karena kami tahu semuanya dapat terjadi dalam beberapa detik.”
