SKOR.id - Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) memastikan menggelar turnamen ASBWI Cup 2024. Ajang tersebut diikuti empat tim dan akan digelar di Stadion Swakarya, Muara Teweh, Kalimantan Tengah, 14-18 November 2024.
Keempat tim peserta ASBWI Cup 2024 menegaskan kesiapannya untuk bertanding. Keempat tim yang berpartisipasi yaitu Arema FC Women, Putri JP, Putri Barayungk Kalbar, dan Adhyaksa Kalteng Putri.
Keempat tim itu akan berjuang untuk menjadi yang terbaik dalam turnamen dengan total hadiah mencapai Rp100 juta tersebut.
Herry Susilo selaku pelatih Putri JP mengungkapkan target mereka pada ajang ini.
“Kami tidak mau hanya jadi tim peserta saja. Kalau memang rezeki, insyaAllah kami inginnya juara,” kata Herry Susilo.
Dia pun menilai positif adanya turnamen ASBWI Cup 2024. “Karena kan kita kekurangan kompetisi sepak bola wanita. Turnamen seperti ini dibutuhkan untuk para pemain muda sepak bola wanita, untuk menambah jam terbang mereka,” jelasnya.
Hal senada juga dituturkan pelatih Arema FC Women, Nanang Habibi.
“Setidaknya dengan adanya ajang ini, selain bertanding juga bisa bersilaturahmi dengan tim-tim sepak bola wanita lainnya. Karena bagaimanapun, kami membutuhkan banyak pertandingan selain latihan,” ujar Nanang Habibi.
Adhyaksa Kalteng Putri pun tidak kalah optimistis. Tim yang berdiri sejak 2018 ini diperkuat para pemain asal Kalimantan Tengah, serta dua pemain asal Lampung. Mereka tidak gentar untuk bersaing dengan tim-tim asal Pulau Jawa yaitu Putri JP dan Arema FC Women, yang bisa dibilang sudah lebih banyak memiliki jam bertanding di turnamen sepak bola wanita.
“Kami menargetkan bisa menjadi juara ajang ini. Maka itu, kami mewajibkan tim untuk menang di setiap pertandingan,” tegas Budiantoro, manajer tim Adhyaksa Kalteng Putri.
“Mudah-mudahan turnamen ini digelar setiap tahun, dan akan lebih bagus kalau lokasinya berpindah-pindah di berbagai daerah di Indonesia,” tambah Budiantoro.
Sedangkan Putri Barayungk, yang baru berdiri sejak 8 Oktober 2024, mencoba bersikap realistis menatap ASBWI Cup 2024.
“Kami menyadari umur tim kami baru seumur jagung, tapi kami tetap akan bermain maksimal di pertandingan. Yang penting kami mendukung ASBWI yang telah menyelenggarakan ini,” ucap Yasinta, manajer tim Putri Barayungk.
“Harapan kami, dengan ASBWI Cup yang diadakan di Muara Teweh jangan berhenti di sini, bahkan diadakan di seluruh Indonesia. Kami berharap juga lebih diperhatikan hingga tingkat Kabupaten/Kota, supaya kita mendorong Liga Putri yang akan bergulir nanti,” ujar Yasinta.
Sementara itu, Ketua Umum ASBWI, H. Nadalsyah, berharap dengan adanya turnamen ini perkembangan sepak bola wanita Indonesia semakin dikenal oleh masyarakat luas. Terlebih sepak bola wanita sudah mulai merata dijalankan dan dikembangkan di berbagai provinsi di Indonesia.
"Selama ini, ASBWI sebagai anggota PSSI yang diberi mandat pengembangan sepak bola wanita oleh PSSI, bekerja sesuai arahan dan panduan dari PSSI. Target dari PSSI merupakan bagian dari bagaimana ASBWI menjalankan program dan kegiatan-kegiatannya,” ujar H. Nadalsyah.
“Sudah lebih dari 30 Provinsi melaksanakan pengembangan sepak bola wanita, sudah lebih merata dari tahun-tahun sebelumnya. Tentu saja, ini juga berkat dukungan senantiasa dari PSSI, khususnya Ketua Umum PSSI Bapak Erick Thohir. Beliau juga menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Saya berharap kegiatan ini dapat berlangsung dengan lancar. Di mana, seluruh peserta dapat berkompetisi dengan sehat dan gembira,” jelasnya.
Berdasarkan jadwal yang ada, pada hari pertama turnamen akan mempertemukan Putri JP vs Putri Barayungk FC yang akan digelar pada pukul 09.00 WIB, serta Arema FC Women berhadapan dengan Adhyaksa Kalteng Putri pukul 16.00 WIB.
Turnamen ini menerapkan sistem setengah kompetisi, artinya seluruh tim akan saling berhadapan satu kali. Tim yang menduduki peringkat pertama dan kedua akan melaju ke final, sedangkan tim di posisi ketiga dan keempat akan memperebutkan tempat ketiga.