- Menjelang bergulirnya Liga 2 2020 pada 17 Oktober, PT LIB sudah memverifikasi stadion.
- Empat stadion yang jadi tuan rumah Liga 2 2020, ditinjau PT LIB untuk kesiapan penyelenggaraan.
- Masalah lampu, lapangan, hingga kebersihan, menjadi catatan PT LIB dengan kadar berbeda-beda.
SKOR.id - Sebelum bergulirnya Liga 2 2020 pada 17 Oktobe,, PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator kompetisi, memverifikasi stadion.
Empat stadion yang menjadi tuan rumah babak grup, sesuai dengan hasil undian yang dilakukan, ditinjau PT LIB secara bergantian.
Sesuai hasil undian penentuan tuan rumah Liga 2 2020, Grup A akan digelar di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung. Grup B di Stadion Wijayakusuma, Cilacap
Lantas Grup C akan berlangsung di Stadion Kaharudin Nasution, Pekanbaru, sedangkan Grup D akan digelar di Stadion Teladan, Medan.
Adapun Stadion Wijayakusuma menjadi satu-satunya lokasi penyelenggaraan Liga 2 2020 di Pulau Jawa. Verifikasi di markas PSCS Cilacap ini berlangsung pada Sabtu (5/9/2020).
Setelah memverifikasi empat stadion yang akan jadi tuan rumah ini, PT LIB sudah mendapat kondisi terkini empat stadion dan lapangan di empat kota itu.
Match Operation Manager PT LIB, Somad, menjelaskan, secara umum karakteristik empat stadion tuan rumah babak penyisihan ini tidak banyak berbeda.
Untuk kapasitas empat stadion ini juga relatif hampir sama yakni sekitar 15-17 ribu penonton. Kapasitas tidak krusial karena kompetisi akan digelar tertutup.
“Saat verifikasi, permasalahan yang kami temui kurang lebih sama. Masih seputar lapangan, lampu, juga kebersihan yang kadarnya berbeda-beda,” kata Somad kepada Skor.id.
Somad mengatakan, ada stadion yang permasalahannya lebih ke lapangannya, namun ada pula yang lebih ke lapangan hingga area stadion yang kurang bersih.
Untuk lapangan misalnya, minimnya sentuhan perawatan selama pandemi Covid-19 membuat kondisinya tidak maksimal dan perlu dilakukan pembenahan.
Demikian juga untuk lampu stadion, yang arah penerangnnya banyak bergeser karena hembusan angin kencang pada musim hujan.
Untuk kebersihan, stadion yang tidak terpakai akibat kompetisi yang terhenti selama lebih dari lima bulan membuat banyak bagian yang harus dibersihkan.
“Harapannya, waktu yang tersisa sekitar sebulan, dapat dimaksimalkan agar dilakukan pembenahan demi kelancaran jalannya kompetisi,” ucap Somad.
Somad mengaku optimistis tuan rumah Liga 2 2020 dapat segera melakukan pembenahan akan beberapa catatan yang diberikan PT LIB ke klub.
“Rekan-rekan tim yang terpilih jadi tuan rumah sudah memperlihatkan antusiasmenya dalam melakukan persiapan jelang Liga 2 2020. Ini patut disyukuri,” Somad memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Liga 2 2020 lainnya :
Tim-tim Liga 2 Belum Dapat Info Lanjutan Terkait Jadwal
Stadion Wijayakusuma Cilacap Bersiap Sambut Persaingan di Grup B Liga 2 2020
APPI Ingatkan PT LIB, NDRC Larang 5 Klub Liga 2 2020 Transfer Pemain