Ekslusif Razzaa Fachrezi: Cerita Perjuangan Menuruni Berat Badan, Dipandang Sebelah Mata, Hingga Performa di Timnas U-19 Indonesia

Nizar Galang

Editor:

  • Penyerang timnas U-19 Indonesia, Razzaa Fachrezi adalah mantan pemain Liga TopSkor.
  • Razzaa Fachrezi bercerita terkait pengalamannya di Liga TopSkor hingga bisa membela timnas U-19 Indonesia.
  • Pemain yang sempat menjadi bagian tim ASTAM dan Porkas Jaya di Liga TopSkor itu mengaku pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong sangat berperan dalam membangun mentalnya di lapangan.

SKOR.id - Teuku Razzaa Fachrezi Aziz adalah pemain jebolan Liga TopSkor yang juga berperan sebagai penyerang Timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022.

Sempat menjadi pusat perhatian pecinta sepak bola Indonesia karena tak bermain baik di awal laga Piala AFF U-19 2022. Namun, Razzaa berhasil membungkam komentar negatif nitizen dengan mencetak gol saat menghadapi Filipina di laga keempat.

Pemain yang menimba ilmu di Liga TopSkor (LTS) selama empat tahun ini sebelumnya banjir kritik saat timnas U-19 Indonesia melawan Brunei. Sebab, ia gagal menunjukkan performa terbaiknya.

Pada laga itu, Razzaa masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua. Ia memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol, namun tak ada yang berbuah hasil.

Tak hanya performa saja yang dinilai buruk, Razzaa juga dituding sebagai pemain titipan di timnas U-19 Indonesia karena nama besar sang ayah, Arlan Lukman yang merupakan salah satu petinggi di NOC atau Komite Olimpiade Nasional.

Kepada tim media Liga TopSkor, Razzaa membeberkan semua pengalamannya sejak berkompetisi di LTS hingga kerja kerasnya sampai bisa membela Timnas U-19 Indonesia.

Razzaa juga bercerita sosok pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong yang membuat mentalnya kembali meningkat usai terpuruk akibat komentar negatif dari nitizen.

Masih banyak perbincangan tim media Liga TopSkor dengan pemain muda Persija Jakarta tersebut.

Berikut adalah wawancara eksklusif tim media Liga TopSkor dengan Razzaa Fachrezi:

Bagaimana awal mula Razzaa terjun di sepak bola?

Saya suka bola memang sejak kecil. Tapi mulai menekuni sepak bola saat sudah bermain di kompetisi Liga TopSkor kala itu saya bermain bersama ASTAM sejak umur 13 sampai 15 tahun. Kemudian sempat bersama Porkas Jaya U-17 juga.

Prestasi apa yang Razzaa dapat di Liga TopSkor?

Saya sempat runner up bersama ASTAM U-13 dan juara Liga TopSkor di tahun 2020 sama Porkas Jaya U-17. 

Ada kisah menarik selama berkompetisi di Liga TopSKor?

Iya dulu sempat gemuk waktu main di Liga TopSkor. Berat badan saya waktu itu sampe 75an hampir menyentuh 80 kg diumur 13-15 tahun. Berjalannya waktu merasa main bola gak ada peningkatan karena dulu sempat jadi cadangan terus. Akhirnya termotivasi untuk bangkit lah. Terus coba untuk diet supaya bisa bersaing dengan yang lain untuk jadi pemain yang diandalkan di tim.

Bagaimana cara Razzaa turunin berat badan?

Ya dulu pelatih di ASTAM sering tegur untuk bisa jaga makan. Hal itu yang utama saya jalani, mengurangi porsi makan. Ketika itu sudah berjalan baik, baru tahap selanjutnya mulai meningkatkan latihan fisik dirumah dan waktu latihan. Sampai akhirnya saya bisa turun 15 kilogram.

Pelajaran apa yang di dapat dari kompetisi Liga TopSkor?

Di Liga TopSkor ini kan setiap pekannya ada pertandingan, kondisi itu yang membangun pemain mempunyai mental bertanding yang bagus. Selain itu jam bermain juga pengaruh banget buat saya. Jadi sudah gak kaget lagi berhadapan dengan waktu saat kompetisi ataupun turnamen.

Awal terpilih dan masuk skuad Timnas U-19 Indonesia itu bagaimana?

Waktu itu Razzaa masih di EPA sama Tira Persikabo, nah saya dapat panggilan disitu. Saya juga gak langsung begitu aja masuk timnas, harus melalui empat tahapan seleksi. Pertama Razzaa masuk seleksi timnas di tahapan keempat, terus lanjut TC ke Turki, kemudian Korea Selatan, terakhir di Perancis main turnamen Touloun. Baru akhirnya kepilih di timnas U-19 Indoneisa.

Banyak komentar negatif dari nitizen, sempat bikin mental down?

Ya namanya dihujat pasti saya rasakan lah mental jadi turun. Apalagi hujatannya sampai ke orang tua juga kena. Ayah sampai kena hujat juga, tapi orang tua Razzaa terus dukung penuh sampai pemain juga pelatih. Hal itu yang membuat saya kembali bangkit dari cibiran negatif diluar.

Ada support langsung dari pelatih Shin Tae-yong?

Ya, coach Shin Tae-yong sempat ngomong ke semua pemain bahwa tidak ada pemain titipan yang dia pilih di timnas U-19 Indonesia. Jadi semua pemain yang dipilih pelatih adalah pemain yang pantas di timnas. Dia juga bilang ke saya, kalau perkembangan saya dari TC awal sudah berkembang pesat, jadi jangan minder. Motivasi itu yang buat Razzaa semakin meningkat lagi mentalnya.

Perbedaan coach Shin Tae-yong dengan pelatih lokal apa?

Coach Shin Tae-yong itu lebih detail melihat kemampuan pemain secara menyeluruh jadi bukan hanya stamina dan skill saja. Contohnya seperti gestur tubuh pemain di lapangan saja dia bisa nilai. Bagaimana pemain juga menyemangati saling support temannya di lapangan, ketegasan dia juga dalam semua aspek, hal-hal seperti itu juga jadi penilaian khusus bagi coach Shin Tae-yong. Jadi intinya siapa yang terlihat benar-benar kerja keras pasti dikasih jump terbang terus sama dia.

Baca juga berita Liga TopSkor lainnya:

Liga TopSkor U-13 Pasuruan: Kunci Start Positif Bintang Putra Sidoarjo

Alumni Liga TopSkor, Narendra Tegar Islami Siap Tampil Lebih Pede Lawan Singapura

 

RELATED STORIES

Wasit Tinju Dibogem Wajahnya di Commonwealth Games

Wasit Tinju Dibogem Wajahnya di Commonwealth Games

Wasit tinju Paula Falorni mendapat bogem mentah. Tapi, pukulan itu tidak sengaja diterimanya. Itu terjadi pada pertandingan kelas super berat antara Maxime Yegnong Njiego (Kamerun) dan Sagar Ahlawat (India) di Commonwealth Games.

Shin Tae-yong Temukan Pemain Baru untuk Timnas U-19 Indonesia jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023

Sejumlah nama pemain baru dipastikan bakal mengikuti persiapan timnas U-19 Indonesia untuk menghadapi gelaran Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

Liga Mahasiswa Kembali, LIMA Futsal 2025 Siap Digelar di Bandung

Setelah lebih dari lima tahun vakum, Liga Mahasiswa (LIMA) Futsal resmi kembali hadir pada Oktober 2025.

Skor Indonesia | 03 Oct, 17:21

Cover Pro Futsal League 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Jadwal dan Link Live Streaming Pro Futsal League 2025-2026: Pekan 1 pada 4-5 Oktober

Pekan pembuka Pro Futsal League 2025-2026 dipusatkan di GOR Manahan, Solo, yang melibatkan seluruh tim peserta, 12.

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 17:01

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 17:01

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 17:01

Islamic Solidarity Games 2025 atau Riyadh 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Menuju Islamic Solidarity Games, Riyadh 2025 Luncurkan Slogan One Nation

Ketua LOC Islamic Solidarity Games 2025, HH Prince Fahad bin Jalawi Al Saud, menjelaskan tentang arti One Nation.

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 16:24

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 2. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 2 Pekan Keempat

PSIS vs Barito Putera, Persipal vs PSS, Deltras FC vs Persiku, Tornado FC vs Persiba, Persela vs Persipura pada Sabtu-Senin (4-6/10/2025).

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 14:50

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 14:49

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 1. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 1 Pekan Keempat

PSMS vs Sriwijaya FC, Persikad vs PSPS, Persekat vs Adhyaksa, Persiraja vs Garudayaksa, FC Bekasi City vs Sumsel United pada Sabtu-Senin (4-6/10/2025).

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 14:48

PON Bela Diri 2025. (Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri 2025 Siap Digelar di Kudus, Rangkaian Acara Dimulai Seminggu Sebelumnya

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga dan digelar pada 11-26 Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 03 Oct, 14:06

PUBG Mobile dan Sonic The Hedgehog. (PUBG Mobile)

Esports

PUBG Mobile Umumkan Kolaborasi dengan Sonic The Hedgehog

Event kolaborasi dengan Sonic The Hedgehog ini berlangsung mulai 3 Oktober hingga 30 Oktober 2025.

Gangga Basudewa | 03 Oct, 13:07

Load More Articles