- Pemilik Pendekar United, Atta Halilintar berbicara soal kemungkinan timnya dilatih pelatih asing di Pro Futsal League musim depan.
- Pada Pro Futsal League 2021, Pendekar United dilatih oleh pelatih lokal, Wahyu Triyanto alias Wahyu Bewe.
- Menurut Atta Halilintar, pelatih asing memiliki kelebihan tegas dan disiplin.
SKOR.id - Pemilik Pendekar United, Atta Halilintar berbicara soal menggunakan pelatih asing pada musim depan.
Pendekar United telah menyelesaikan seluruh pertandingan dengan memainkan 22 pertandingan di Pro Futsal League 2021.
Tim asal Jakarta itu finis diperingkat keempat klasemen akhir Pro Futsal League 2021 dengan torehan 42 poin.
Catatan itu termasuk target dari Pendekar United musim ini finis di lima besar klasemen.
Pada musim pertamanya tampil di Pro Futsal League, Pendekar United dilatih oleh pelatih lokal, Wahyu Triyanto atau yang lebih dikenal dengan Wahyu Bewe.
Lantas, apakah Pendekar United bakal berganti pelatih dengan ditukangi oleh juru taktik asing pada Pro Futsal League musim depan?
Secara eksklusif kepda Skor.id dalam tayangan YouTube "Bisik", Atta Halilintar menjawab soal kemungkinan Pendekar United ditukangi pelatih asing.
Menurut Atta, pelatih asing dapat membawa pengaruh terhadap pemain karena memiliki sikap yang tegas dan disiplin.
"Kalau pelatih asing bagaimana ya, ada dua cabang juga ini jawabannya. Ketika pelatih asing datang, pemain kami harus siap," kata Atta.
"Karena kalau pelatih asing masuk, maka disiplinnya beda, enggak ada leye-leye," ucapnya.
"Sebab, saya lihat pelatih-pelatih asing yang sekarang bawa tim peringkat satu dan dua. Mereka tegasnya minta ampun, kedengarannya sampai keluar soal ketegasannya."
Sejatinya di tangan pelatih lokal, Wahyu Bewe, Pendekar United tampil cukup apik.
Dari 22 laga yang dimainkan di Pro Futsal League 2021, Pendekar United mampu meraih 13 kemenangan, tiga hasil seri, dan enam menelan kekalahan.
baca juga berita futsal lainnya:
Skema Peluang Juara Pro Futsal League 2021 antara Black Steel atau Bintang Timur
Wancara Eksklusif Atta Halilintar: Cerita Gila di Balik Menawar Ricardinho dan Falcao