- PSSI ikut serta dalam FIFA Safeguarding Residential Workshop di Inggris.
- Eks pelatih Asia Football School (AFS) di Liga TopSkor itu mendapatkan berbagai materi safeguarding dari para expert Federasi Sepak bola Inggris dan FIFA.
- Sebagai informasi, Aldi Iqbal sempat menjadi pelatih AFS pada Liga TopSkor musim 2020.
SKOR.id - PSSI ikut serta dalam FIFA Safeguarding Residential Workshop di Inggris mulai tanggal 6-10 Maret 2023.
Safeguarding merupakan sebuah tindakan proaktif untuk melindungi semua orang di sepak bola dari bahaya atau penyalahgunaan melalui tindakan pencegahan dan respons yang tepat demi keselamatan serta kesejahteraan mereka.
Aldi Iqbal yang merupakan Grassroots Manager sekaligus Safeguarding Officer PSSI telah mengikuti Safeguarding dan Child Protection Diploma sejak tahun 2021 melalui kursus online.
Kursus yang terdiri dari 5 modul ini bertujuan untuk menguatkan peran seorang safeguarding officer di dalam sebuah member asosiasi.
Setelah berhasil menyelesaikan Modul ke 3, Aldi Iqbal mengikuti Residential workshop yang berlangsung di St. George Park (Home of England Football) bersama dengan lebih dari 80 delegasi yang berasal dari 54 Negara anggota FIFA.
Lelaki yang sempat menjadi pelatih Asia Football School (AFS) di Liga TopSkor itu mendapatkan berbagai materi terkait dengan safeguarding dari para expert yang berasal dari Federasi Sepak bola Inggris dan expert FIFA.
“Setelah mengikuti workshop ini setiap delegasi dapat meningkatkan kepercayaan dirinya dalam mengemban tugas sebagai Safeguarding Leader di negara masing-masing," kata Aldi dikutip dari laman resmi PSSI.
"Selain itu dapat mengetahui dengan jelas apa yang harus dilakukan apabila terjadi persoalan yang berkaitan dengan safeguarding,” ucapnya.
Sebagai informasi, Aldi memulai kariernya untuk membangun sepak bola usia muda sejak 2010 silam.
Pada Liga TopSkor musim 2020, Aldi juga sempat melatih AFS di U-13 dan U-15. Kemudian Aldi berhasil masuk kepengurusan PSSI dibawah Departemen Teknik yang dipimpin oleh Indra Sjafri.
"Sejak 2014, sebenarnya saya sudah sempat bekerja sama dengan coach Indra Sjafri terkait program sepak bola usia muda," ungkap Aldi.
"Kemudian ketika coach Indra Sjafri menjadi Dirtek PSSI, saya mencoba apply dan berhasil masuk di PSSi sampai sekarang mengemban tugas sebagai Grassroots Manager," ia memungkasi.
Sementara itu, Workshop safeguarding tersebut juga dinilai positif oleh Dirtek PSSI, coach Indra Sjafri.
Menurutnya kegiatan yang bersifat internasional ini sangat penting untuk PSSI.
Karena apabila ingin membangun sepak bola Indonesia lebih berkembang seperti negara-negara eropa, tentu juga harus ikut serta dengan apa yang mereka lakukan.
"Ditambah topik nya adalah berkaitan dengan perlindungan dan keselamatan anak-anak, dimana kita sangat fokus pada level sepakbola grassroots," ujar Indra Sjafri.
"Bukan hanya untuk mempersiapkan teknik dan skill bermain mereka, namun juga menjamin keamanan dan keselamatn semua anak-anak Indonesia yang sangat suka bermain sepak bola,” ia memungkasi.