- Mantan klub Fernando Torres di Liga Jepang, Sagan Tosu, kini dihadapkan dengan masalah keuangan.
- Hal ini berkaitan dengan pendapatan yang terus menurun.
- Jika masalah berlanjut, Sagan Tosu bisa didegradasi hingga kasta ketiga atau keempat.
SKOR.id - Klub Liga Jepang, Sagan Tosu, kini memiliki masalah pelik soal keuangan mereka dan bisa saja bangkrut.
Pandemi virus Corona kabarnya membuat keuangan tim-tim Liga Jepang jadi tak karuan. Hal tersebut berlaku ganda bagi Sagan Tosu yang juga tak memiliki pendapatan baik tahun lalu.
Laporan terbaru yang dilansir dari Japan Times mengungkapkan bahwa Sagan Tosu merugi 18,7 juta dolar AS tahun lalu. Jumlah ini tiga kali lebih banyak dengan kerugian yang dialami Sagan Tosu tahun 2018.
Berita Liga Jepang Lainnya: Kabar Andres Iniesta di Liga Jepang: Terisolasi dan Khawatir
Salah satu penyebab kerugian mantan klub Fernando Torres ini adalah soal uang sponsor yang turun dari 21,5 juta dollar AS pada 2018 menjadi hanya 7,5 juta dollar AS tahun lalu.
Hal ini setelah perusahaan gim Cygames mengakhiri kerja sama empat tahun dengan Sagan pada 2018 lalu.
AKhir tahun lalu, perusahaan kosmetik, DHC, yang merupakan sponsor di jersi Sagan Tosu sejak 2008 juga mengakhiri kerja sama.
Selain itu, Sagan Tosu kini hadir tanpa bintang utama mereka Fernando Torres yang pensiun pada Agustus lalu.
Hal ini membuat pemasukan mereka dari uang tiket dan penjualan merchandise juga menurun.
CEO Sagan Tosu, Minoru Takehara, menyebut hal ini karena klubnya tak bisa bersaing untuk perebutan gelar, sehingga sponsor tak ada yang masuk.
"Benar memang laporan keuangan 2019 kami memiliki angka yang sangat buruk," ujar Takehara, dilansir dari Japan Times.
"Saya ingin kami semua melihat hal ini dan mencoba memperbaiki untuk masa depan klub yang lebih baik."
Pihak liga juga kemungkinan tak akan memberi pinjaman, karena menganggap Sagan Tosu kemungkinan tak bisa membayar utang dalam jangka waktu tiga tahun.
Berita Liga Jepang Lainnya: Liga Jepang: Piala Kaisar Ditunda, Krisis Finansial Melanda
Jika kemudian bangkrut, Sagan Tosu kemungkinan bisa diturunkan ke kasta ketiga atau keempat.
Bahkan lebih jauh lagi, Sagan Tosu bisa diubah menjadi "klub milik rakyat", yaitu klub yang dimiliki oleh pemerintah setempat.
View this post on Instagram
