- Mantan kiper timnas Indonesia, Listiyanto Raharjo, menyambut regulasi pemain U-20 dengan positif.
- Menurutnya, adanya regulasi ini, adalah berkah dan kesempatan untuk pemain muda unjuk gigi.
- Regulasi ini membuat klub tak perlu khawatir saat memainkan pemain muda apalagi rencananya tidak ada degradasi di regulasi baru Liga 1.
SKOR.id - Sesuai dengan hasil virtual meeting tim-tim Liga 1 dan Liga 2 dengan PSSI beberapa waktu lalu, muncul wacana wajib menggunakan pemain U-20 dalam laga yang dilakoni.
Wacana ini muncul terkait persiapan Indonesia ke Piala Dunia U-20 2021 mendatang di mana Indonesia akan menjadi tuan rumah.
Mantan kiper timnas Indonesia, Listiyanto Raharjo menyambut regulasi ini dengan positif.
“Menurut saya, ini adalah hikmah dan berkah di balik wabah Covid-19. Dengan situasi seperti ini membuat regulasi kompetisi berubah," kata Listiyanto Raharjo.
Selain itu, dia mengatakan demi menuju Piala Dunia U-20 tahun depan, sudah sangat layak para pemain muda diberi peluang unjuk gigi.
"Adanya regulasi ini juga jadi berkah dan kesempatan untuk pemain muda," ucap pelatih kiper PSS Sleman itu.
Mantan kiper Pelita Solo itu juga mengatakan bahwa sebelumnya sudah ada banyak klub yang merekrut pemain muda di timnya.
Sebagian baru promosi dari tim junior. Namun ada pula yang hadir dengan label pemain timnas kelompok umur.
"Regulasi ini saya rasa sangat tepat. Apalagi kabarnya tidak ada degradasi di regulasi baru. Jadi klub tak perlu takut kalau mau menurunkan pemain mudanya. Beruntung buat pemain muda, berpeluang lebih besar untuk jadi starter," kata dia menambahkan.
Dia membandingkan dengan aturan pemain muda yang sempat dilaksanakan beberapa musim lalu.
"Kalau dulu ada degradasi, banyak klub enggan ambil risiko untuk memainkan pemain di bawah 20 tahun. Jadinya pemain muda jam terbangnya kurang," pria asal Solo, Jawa Tengah, itu.
Listyanto Raharjo muism lalu punya peran besar saat ikut membawa PSS Sleman yang berstatus sebagai tim promosi di Liga 1 finis di peringkat kedelapan dari 18 kontestan.
Bahkan PSS jadi satu-satunya tim promosi yang mampu bertahan di kasta tertinggi Liga 1 musim lalu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Robert Rene Alberts Tak Terpengaruh Isu, Hanya Fokus untuk Persibhttps://t.co/cWNqbugFRv— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 25, 2020
Berita Liga 1 Lainnya:
Penyerang Persita Tangerang Ungkap Suka dan Duka Liga 1 Digulirkan Kembali
Liga 1 Digelar Kembali, Sumardji Ingin Bhayangkara FC Segera Gelar Persiapan
Wasit dari Jawa Barat Cetak Rekor di Liga 1 dan Liga 2