SKOR.id - Langkah inovatif dan visioner diambil oleh Borneo FC. Tim asal Samarinda, Kalimantan Timur, ini "menduetkan" kembali mantan pemain timnas Indonesia, Ponaryo Astaman dan Firman Utina, dalam satu tim.

Belum lama ini, Borneo FC menunjuk Ponaryo Astaman sebagai Chief Operating Officer (COO) yang baru.

Sementara, Firman Utina baru saja diresmikan sebagai Direktur Akademi Nabil Husain Said Amin Akademi (Nahusam), nama yang dipilih sebagai wadah para pemain muda di Kota Samarinda untuk menembus skuat inti Borneo FC nantinya.

Ini menjadi langkah berani yang diambil Borneo FC dengan menunjuk legenda sepak bola Indonesia itu untuk menangani dan mengelola akademi yang menjadi upaya pembinaan pemain usia muda.

Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin, mengungkapkan kalau pihak manajemen tidak akan setengah-setengah dalam membangun tim, baik saat ini maupun untuk jangka panjang.

"Itulah sebabnya kami menghadirkan orang-orang yang tepat untuk mengelola pembinaan sepak bola jenjang usia di tim ini," ujar Nabil.

Ditunjuknya Firman sebagai direktur tak lain untuk masa depan sepak bola di Samarinda.

Keputusan tersebut juga dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan diperlukan proses panjang sebelum ditentukan.

Sebagai bentuk keseriusan lainnya, kini Borneo FC tengah membangun sarana dan prasarana untuk menunjang perkembangan sepak bola usia dini.

"Kami sudah bangun lapangan. Insyaallah tahun ini satu lapangan sudah bisa dipakai dan lapangan lainnya akan menyusul dalam waktu dekat," ujar Nabil.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Borneo FC Lainnya:

Cara Bos Borneo FC Membuat Tim Bekerja Keras di Latihan dan Pertandingan

Direkrut Borneo FC Bulan Lalu, Rifad Marasabessy Baru Gabung Latihan

Borneo FC Ditinggal Satu Staf Pelatih, Srdjan Lopicic Jadi Pengganti Sementara