- Gelandang Persija Jakarta U-18, Sandi Arta Samosir, inginkan satu tempat di timnas Indonesia U-19.
- Sandi Arta Samosir bertekad akan bekerja keras dan maksimal saat menjalani TC timnas Indonesia U-19.
- Saat ini Sandi Arta Samosir ingin dapatkan satu tempat bermain di Piala Asia U-19 2020, di Uzbekistan.
SKOR.id - Gelandang Persija Jakarta U-18, Sandi Arta Samosir, ingin menembus skuad timnas Indonesia U-19 yang akan tampil dalam Piala Asia U-19 2020.
Utamanya, Sandi Arta Samosir berharap dapat membela timnas Indonesia U-19 dalam Piala Dunia U-20 2021, yang akan berlangsung di Indonesia.
Ia menyadari semua pemain U-20 di Indonesia pasti memiliki keinginan yang sama untuk membela skuat Garuda Muda dalam aja bergengsia FIFA itu.
Berita Timnas Indonesia Lainnya: Jalani Operasi, Kiper Timnas Indonesia U-19 Tinggalkan TC
Namun, dirinya akan berusaha keras dan bekerja maksimal dalam latihan untuk meningkatkan kualitas diri sehingga impiannya tersebut bisa tercapai.
Adapun timnas Indonesia U-19 yang diproyeksikan tampil dalam Piala Dunia U-20 2021, sudah mulai mempersiapkan tim sejak 14 Mei 2020.
Sebanyak 44 pemain dipanggil pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk menjalani latihan bersama secara virtual, minimal sehari sekali.
Sandi, yang menjadi salah satu pemain pilihan Shin Tae-yong, bertekad keras membuat pelatih asal Korea itu terpikat dengan kaulitasnya saat latihan bersama.
“Semoga saya bisa masuk skuad timnas dan semoga bisa main di Piala Dunia. Apalagi mimpi semua anak Indonesia seusia saya juga sama pastinya,” ujar Sandi.
Namun, pemain asal Sumatra Utara ini akan fokus terlebih dahulu untuk bisa lolos jadi bagian timnas Indonesia dalam Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan.
Berita Timnas Indonesia Lainnya: Ini Respons Shin Tae-yong Terkait Target Timnas Indonesia U-19 pada Piala Dunia U-20
“Saya akan fokus terlebih dahulu dan bekerja keras dalam latihan demi satu tempat di skuad timnas Indonesia dalam Piala Asia U-19," ucap Sandi.
"Terlebih, Piala Asia jadi awalan saya untuk melihat level sejauh mana bisa bersaing di Piala Dunia, sekaligus penilaian pelatih untuk Piala Dunia,” Sandi menambahkan.