SKOR.id - Turnamen pramsuin Futsal Super Cup 2025 resmi berakhir pada Minggu (28/9/2025) malam dengan usainya laga final dan perebutan peringkat ketiga.
Digelar terpusat di Stadion Manahan, Solo, lebih dulu pada sore hari ada Black Steel Papua yang mengamankan peringkat ketiga menghadapi Bintang Timur Surabaya.
Sedangkan pada pertandingan puncak, Cosmo JNE FC berhasil memastikan diri menjadi juara Futsal Super Cup 2025 setelah dramatis mengalahkan Fafage Banua.
Berikut ini Skor.id menyajikan rekap hasil dari dua laga penutup dari turnamen yang diikuti oleh delapan tim terbaik dari Pro Futsal League 2024-2025 tersebut:
Saling balas serangan langsung tersaji sejak bentrokan dimulai, dan gol pun berhasil tercipta. Cosmo JNE memimpin berkat gol bunuh diri Aldi Wanjaya (menit 1).
Dua menit berselang, dua gol tercipta, terbagi untuk setiap tim. Gol tambahan dicetak Takeshi Higuchi (3') dan Fafage Banua punya gol dari Andarias Kareth (3').
Kedudukan menjadi sama kuat 2-2 ketika memasuki waktu turun minum, sebab sebelum babak pertama berakhir terdapat gol susulan dari Fellipe Medeiros (11').
Memasuki paruh kedua, kedua tim sejatinya terus tampil menyerang, namun upaya yang dilakukan sama-sama tidak kunjung mampu mendapatkan hasil manis.
Skor sama kuat pun bertahan hingga pertandingan menyelesaikan waktu normal 2x20 menit, dan duel perebutan juara pun dilanjutkan ke babak tambahan atau extra time.
Cosmo JNE akhirnya bisa memecah kebuntuan melalui Zakariyya Anwar (48') dan menjadi satu-satunya gol tambahan yang membuat tim asal Jakarta itu menang 3-2.
Black Steel Papua 5-2 Bintang Timur Surabaya
Sempat sama mengalami kebuntuan, Black Steel memecah kebuntuan lebih dulu melalui gol Eval Soumilena (7'), yang bisa lekas dibalas lewat gol dari Samuel Eko (9').
Akan tetapi Bintang Timur harus tertinggal 1-2 saat memasuki turun minum sebab ada gol balasan yang tercipta melalui bunuh diri pemainnya Singgih Romana Jati (11').
Memasuki babak kedua, skor kembali bisa disamakan berkat gol Firman Adriansyah (28'), namun setelahnya Black Steel tidak terbendung, terutama Evan Soumilena.
Dua gol tambahan dicatatkan pivot Timnas futsal Indonesia itu (30' dan 32'), serta gol Ardiansyah Nur (34'). Bintang Timur bukan tanpa upaya lagi, tapi terus buntu.
Hasil ini membuat Black Steel berhak meraih predikat peringkat ketiga, sekaligus membalaskan kekalahan atas lawannya itu pada dau pertemuan final terakhir.
