- Pep Guardiola mengatakan jika dirinya sempat kena sentil petinggi Manchester City.
- Bos The Citizens itu mengaku kecewa dengan torehan Man City musim ini.
- Di sisi lain, pelatih asal Spanyol itu juga memberi isyarat tentang masa depannya.
SKOR.id - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku sudah disentil Khaldoon Al Mubarak atas performa The Citizens musim ini.
Dilansir dari Goal, salah satu petinggi klub itu kecewa karena Manchester City tak mampu mempertahankan gelarnya sebagai juara Liga Inggris.
"Saya sudah dikritik (petinggi) klub. Kami selesai 21 poin di belakang Liverpool. Dia tidak senang dengan (kinerja) saya," kata Guardiola.
Wajar jika mantan pelatih Barcelona itu kena sentil pimpinannya. Guardiola dan Man City tampil begitu mengesankan tahun lalu.
Mereka memenangkan empat trofi, termasuk memborong semua trofi domestik di Inggris.
Namun musim ini, performa timnya menurun. Pep Guardiola gagal mengejar superioritas Liverpool dan tertahan di pos kedua klasemen sementara.
Di sisi lain, pelatih asal Spanyol itu juga memberi isyarat akan segera pergi dari Etihad jika kontraknya habis pada musim panas tahun depan.
"Namun, klub ini sudah sangat solid dengan Pep dan tanpa Pep," tambah Guardiola yang mengisyaratkan banyak makna.
"Jadi tanpa saya atau ketika saya pergi, meski saya tidak tahu kapan itu akan terjadi. Struktur klub akan terus tumbuh dan menjadi solid," jelasnya.
Kabar Pep Guardiola akan meninggalkan Manchester City sudah mencuat sejak akhir tahun 2019 lalu.
Dengan isyarat baru yang telah diberikan sang pelatih, besar kemungkinan Pep Guardiola tak akan memperpanjang kontraknya pada musim depan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Mesut Ozil Tabuh Genderang Perang, Sebut Arsenal "Mengarang"https://t.co/lZlmsHGNyh— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 15, 2020
Berita Manchester City lainnya:
Manchester City Ingin Perpanjang Kontrak Sergio Aguero Setahun Lagi
Raheem Sterling Berharap Gol-Golnya Berguna untuk Manchester City