- Luis Suarez masih sakit hati dengan cara Barcelona mendepaknya pada September 2020.
- Penyerang asal Uruguay ini dianggap terlalu tua untuk memimpin lini depan Blaugrana.
- Kini, Suarez menjadi top skor sementara dengan 16 gol, catatan yang sama dengan Lionel Messi.
SKOR.id - Luis Suarez mengungkapkan hal yang paling membuatnya kecewa dari Barcelona. Ia mengatakan, klub yang dibela selama enam tahun tersebut tidak menunjukkan respek saat memintanya angkat kaki dari Camp Nou.
Mantan pemain Liverpool ini meninggalkan Barcelona untuk bergabung dengan Atletico Madrid pada September tahun lalu. Transfernya ke klub rival disebut Lionel Messi sebagai sebuah keputusan gila.
Luis Suarez kini berbahagia di Atletico Madrid, namun ia masih belum bisa melupakan sakit hatinya lantaran dianggap terlalu tua untuk klub sekelas Barcelona.
"Yang benar-benar mengganggu saya adalah ketika mereka mengatakan saya terlalu tua dan saya tidak bisa bermain di level atas, [memimpin lini depan] sebuah tim besar. Itu yang saya tidak suka," kata Suarez kepada France Football.
"Jika saya tidak melakukan apapun di klub seperti Barca selama tiga atau empat musim, saya akan mengerti. Tapi setiap tahun di Barca saya mencetak lebih dari 20 gol per musim. Saya selalu memiliki statistik bagus, hanya di belakang Leo (Messi)."
Striker 34 tahun ini menambahkan, "Hari ini, kita bisa lihat tidak mudah bermain di Barca. Banyak pemain didatangkan di sana tidak memiliki level yang diharapkan. Saya bermain selama enam tahun di Barca mempertahankan level tertentu dan memenuhi ekspektasi."
Luis Suarez tampil impresif mengantar Atletico Madrid memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol 2020-2021, dan mengemas 16 gol dari 20 penampilan. Jumlah yang sama juga dikoleksi bintang Barcelona, Lionel Messi, untuk memimpin daftar top skor.
Tak mau larut dengan kekecewaan perlakuan Blaugrana terhadap dirinya, Luis Suarez memutuskan pindah ke Atletico untuk membuktikan kemampuannya.
"Di Barca, keadaan telah berubah, klub butuh perubahan. Dan saya menerimanya. Satu hal yang membuat saya terganggu adalah cara ini terjadi. Saya pikir saya pantas mendapat respek," Suarez menambahkan.
"Itu adalah keputusan yang tak bisa saya hindari. Saya merasa saya tidak lagi diandalkan, jadi dengan kebanggaan saya berujar pada diri sendiri bahwa saya akan terus menunjukkan nilai saya. Itulah sebabnya gagasan pergi ke Atletico, sebuah tim kompetitif, menarik bagi saya."
Musim terbaik Luis Suarez bersama Barcelona terjadi di 2015-2016, ketika ia melesakkan 59 gol di semua kompetisi. Saat itu ia mencetak lebih banyak gol dari Lionel Messi dan memenangkan Sepatu Emas Eropa.
Di musim berikutnya ia mengemas masing-masing 36 dan 31 gol, namun tren tersebut mengalami penurunan di dua musim terakhir di Camp Nou dengan mencetak 23 dan 21 gol.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Top Skor Liga Italia: Cristiano Ronaldo Kembali ke Puncak https://t.co/knPAPtloM8— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 22, 2021
Berita Luis Suarez Lainnya