- Andri Kustiawan berbicara tentang dipulangkannya ia dari pemusatan latihan timnas futsal Indonesia.
- Pivot Bintang Timur Surabaya ini mengakui memiliki dua masalah sehingga harus meninggalkan timnas futsal Indonesia.
- Tim pelatih timnas futsal Indonesia tidak ingin mengambil risiko dengan kondisi Andri Kustiawan.
SKOR.id - Andri Kustiawan memberikan penjelasan terkait dirinya yang tak lagi jadi bagian timnas futsal Indonesia.
Kejutan kembali terjadi pada persiapan timnas futsal Indonesia untuk menghadapi Piala AFF Futsal 2022.
Tim pelatih timnas futsal Indonesia mengumumkan memulangkan empat pemain dari pemusatan latihan, Kamis (24/3/2022).
Yaitu Andri Kustiawan, Samuel Eko (Bintang Timur Surabaya), Muhammad Syaifullah (Pendekar United), dan Achmad Habiebie (Pelindo FC).
Munculnya nama pertama pada daftar tersebut sontak menjadi kejutan, mengingat pamor yang dimiliki oleh sang pemain.
Andrew, sapaan akrabnya, merupakan salah satu pemain senior di timnas futsal Indonesia yang kaya pengalaman membela panji Garuda.
Belum lagi statusnya sebagai mesin gol, sebab jadi peraih lima gelar top skor Pro Futsal League, atau tiga edisi terakhir beruntun.
Pivot yang memiliki julukan The Tractor ini memang tak lagi tampil reguler di klub musim ini, sebab skuad yang disesaki pemain bintang.
Akan tetapi, ia menjelaskan kepada Skor.id bahwa statusnya tidak dicoret, melainkan mundur karena masalah cedera.
Adapun pemusatan latihan timnas futsal Indonesia semula memang diikuti 20 pemain dan maksimal pemain yang didaftarkan di Piala AFF Futsal 2022 adalah 14.
"Saya tidak gagal. Saya sama coach Sayan (Karmadi, asisten pelatih timnas futsal Indonesia) sudah komunikasi," ucap Andrew kepada Skor.id.
"Buat AFF sekarang mau off dlu. Karena ada kendala otot paha depan sakit, sama tulang ekor belakang."
"Jadi saya sendiri yang meminta untuk terapi. Karena buat penyembuhan," pivot berusia 30 tahun itu menjelaskan.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa tim pelatih mendukung keputusan yang telah diambilnya.
Ketimbang mengambil risiko, The Tractor lebih baik dipinggirkan lebih dulu agar tetap bisa menjadi andalan pada ajang lainnya.
"Ke depannya kan masih ada Sea Games, terus AFC kalau kita nanti lolos. Jadi coach Sayan juga menyarankan untuk terapi dlu," kata Andrew.
"Supaya bisa gabung lagi buat event selanjutnya. Dari pada dipaksakan, nantinya tambah parah. Makanya coach Sayan enggak mau ambil keputusan untuk dimasukan tim."
"Karena masih ada event di bulan depannya. Supaya benar-benar sembuh dulu," Andri Kustiawan memungkasi.
Baca Juga Berita Futsal Lainnya:
Women Pro Futsal League 2021: Jadwal, Hasil, dan Klasemen
Pro Futsal League 2021: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Tim Peserta