- Center Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Dior Lowhorn, menyebut timnya lebih cepat dan muda ketimbang Satria Muda Pertamina Jakarta.
- Dior Lowhorn pun menyebut hasil final IBL 2022 bakal sulit untuk diprediksi.
- Final IBL 2022 jadi pertarungan tim yang mengandalkan size (Satria Muda) melawan kecepatan (Pelita Jaya).
SKOR.id - Center Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Dior Lowhorn, merasa kalau final Indonesian Basketball League (IBL) 2022 merupakan sesuatu yang spesial.
Pada IBL 2020, Dior Lowhorn punya peluang menjadi juara bersama Pelita Jaya tetapi harus berantakan karena kompetisi dihentikan karena pandemi Covid-19.
Setehun berselang, pemain asal Amerika Serikat tersebut tak bermain di IBL karena kompetisi saat itu berjalan dengan sistem full bubble dan digelar tanpa pemain asing.
Dior Lowhorn pun kembali mengadu nasib di Indonesia dan berpeluang untuk merebut gelar juara IBL 2022 bersama Pelita Jaya.
"Perjalanan ke final sangat berat, apalagi jika saya sudah dua tahun off di IBL karena pandemi Covid-19," kata Dior Lowhorn.
"Apalagi di musim reguler kali ini pada akhirnya juga digelar dengan sistem bubble (karena penyebaran varian Omicron), ini membuat perjalanan makin berat."
Menariknya, dalam final nanti Dior Lowhorn bakal menghadapi Satria Muda yang pernah dibawanya juara IBL 2017-2018.
Dior Lowhorn pun memiliki analisis tersendiri terkait jalannya laga final IBL 2022 nanti. Menurutnya, Pelita Jaya yang punya skuad lebih muda unggul dalam hal kecepatan.
Kecepatan itu secara konsisten ditunjukkan oleh Yesaya Saudale, Hendrick Xavi Yonga, dan Muhammad Arighi. Dua nama pertama bahkan tampil impresif di semifinal.
Keunggulan Pelita Jaya itu pun bakal diadu dengan skuad Satria Muda yang secara size (ukuran pemain) lebih besar.
"Saya tidak bisa mengatakan apakah kecepatan pemain-pemain muda kami akan menjadi keuntungan bagi kami," Dior Lowhorn menjelaskan.
"Yang jelas, pertandingan ini akan menjadi pertarungan size (Satria Muda) melawan kecepatan (Pelita Jaya)."
Satu yang pasti, Satria Muda maupun Pelita Jaya sama-sama memiliki kemampuan menembak yang mumpuni. Ini membuat pertandingan makin sulit diprediksi.
"Siapa yang akan menang, kita akan lihat. Yang jelas final kali ini sangat menarik," Lowhorn menuturkan.
Berita Lainnya Pelita Jaya Bakrie Jakarta:
Tunduk dari Pelita Jaya, Widyanta Putra Teja Akui Materi Pemain West Bandits Kurang Dalam
Final IBL 2022: Pelita Jaya Dihantui Mitos Pemuncak Klasemen Musim Reguler