SKOR.id - Hasil buruk didapat Jordi Amat bersama Johor Darul Takzim (JDT) di fase grup Liga Champions Asia 2023-2024.
Bertandang ke markas tim Korea Selatan, Ulsan Hyundai, Selasa (24/10/2023), mereka dipaksa menyerah dengan skor 1-3.
Ini merupakan kekalahan kedua JDT di Grup I Liga Champions Asia 2023-2024, menempatkan tim asuhan Esteban Solari itu di peringkat ketiga sementara.
Sebelumnya, mereka juga kalah dari wakil Jepang, Kawasaki Frontale (0-1) pada laga pembuka.
Satu-satunya kemenangan JDT diraih saat menyambangi rival asal Thailand, BG Pathum United di partai kedua. Jordi Amat dan kawan-kawan kala itu unggul 4-2.
Johor Darul Takzim sebenarnya percaya diri bisa mencuri poin dari kandang Ulsan Hyundai.
Namun, keteledoran pada menit-menit awal pertandingan menjadi malapetaka.
Bagaimana tidak, gawang Syihan Hazmi jebol tiga kali hanya dalam rentang 18 menit. Jung Seung-hyun (5') dan Gustav Ludwigson (12', 18') bergantian mencatatkan nama di papan skor.
Baru ketika Ulsan Hyundai main dengan 10 orang, akibat kartu merah Kim Tae-hwan (36'), JDT mulai bisa mengimbangi dan membahayakan tuan rumah.
Pada babak kedua, pasukan Harimau Selatan akhirnya bisa mencetak gol balasan lewat Bergson da Silva (53'). Namun, mereka tak mampu memaksimalkan keunggulan jumlah pemain pada sisa waktu.
Adapun Jordi Amat dipercaya sebagai kapten dan tampil penuh 90 menit. Performa bek Timnas Indonesia itu sejatinya tak terlalu buruk.
Selama di lapangan, Jordi mencatatkan dua sapuan, dua tekel, dan satu intersep. Dia juga memenangi lima dari sembilan duel dengan pemain lawan.
Total ada 101 sentuhan yang dilakukan palang pintu berdarah Spanyol itu, dengan akurasi operan mencapai 89 persen. Dia juga menciptakan dua umpan kunci bagi rekan setim.
Namun, Jordi Amat juga punya catatan minus, yakni 12 kali kehilangan bola dan melakukan dua pelanggaran.
Berikutnya, Johor Darul Takzim akan kembali berhadapan dengan Ulsan Hyundai pada 7 November mendatang.
Laga bakal dihelat di Stadion Sultan Ibrahim, Malaysia, dengan JDT gantian menjadi tuan rumah. Mendapat dukungan penuh dari para suporter, mereka berharap bisa balas dendam
Sebelum itu, ada dua laga melawan Kelantan United (Liga Super Malaysia) dan Perak FC (Piala Malaysia) yang bisa dijadikan pemanasan oleh Jordi Amat dan kawan-kawan.
