- Marco Asensio sudah pulih dari cedera ligamen parah yang dialaminya musim panas lalu.
- Pemain serbabisa Madrid siap beraksi kembali dan berharap dimainkan di 11 laga sisa.
- Asensio bisa belajar banyak dari beberapa kasus pemain yang mengalami cedera serupa.
SKOR.id - Musim ini tidak berjalan seperti yang diharapkan Marco Asensio. Pemain potensial Real Madrid ini dihantam cedera parah saat pramusim timnya di Amerika Serikat.
Hampir 11 bulan lamanya Asensio menepi dari lapangan hijau karena cedera serius di lututnya itu. Dia sempat diprediksi tidak akan merasakan satu laga pun di musim ini.
Namun, terhentinya kompetisi akibat pandemi Covid-19 memberinya kesempatan untuk tampil di 11 sisa laga musim ini bersama Los Blancos.
Kondisi pemain serbabisa itu kini sudah pulih 100 persen dan Asensio tidak sabar untuk segera merumput lagi.
“Saya sangat berharap Liga Spanyol dilanjutkan kembali. Memainkan 11 pertandingan sisa akan jadi laga hidup atau mati, tapi kami akan mencoba memenangkan semuanya,” ujar Asensio beberapa waktu lalu.
Kini, akan sangat menarik menunggu aksi Asensio di minggu-minggu terakhir Liga Spanyol setelah ligamennya cedera parah.
Akankah dia bisa mengatasi kondisi tersebut? Bagaimana kesembuhan jika dibandingkan pemain yang pernah mengalami masalah serupa.
Berikut beberapa contoh kasus beberapa pemain yang bisa dijadikan acuan Asensio, seperti yang dibeberkan Marca:
Diego Costa
Striker Atletico Madrid ini harus berhadapan dengan pisau bedah setelah cruciate di lutut kanannya robek pada 27 Juli 2011.
Setelah 193 hari, Diego Costa kembali beraksi pada 5 Februari 2012. Dia langsung mencetak empat gol dalam lima laga pertama masa pinjamanya di Rayo Vallecano.
Di bulan-bulan terakhir kampanye Liga Spanyol, dia hanya absen di dua laga yakni kontra Espanyol dan Atletico. Costa bisa jadi contoh terbaik bagi Asensio mengingat kesamaan pertandingan mereka.
Xavi Hernandez
Pada Desember 2005, Xavi juga mengalami cedera serupa Diego Costa. Saat itu, dia kehilangan harapan untuk bisa bermain di Piala Dunia karena masalah tersebut.
Namun, gelandang Spanyol ini ternyata pulih lebih cepat dan bisa tampil melawan Cadiz pada 30 April, atau 149 hari setelah cederanya.
Xavi gagal tampil di final Liga Champions melawan Arsenal, tapi tetap masuk starting line-up saat melawan Ukraina di Leipzig.
Sergio Canales
Gelandang Spanyol ini sembuh dari cedera ACL setelah 171 hari, antara Oktober 2011 dan April 2012 saat masih berseragam Valencia.
Sayangnya, begitu dimainnkan dia kembali mengalami cedera yang sama di lutut lainnya dan menghabiskan 266 hari menepi dari lapangan.
Meskipun demikian, Canales berhasil menyelamatkan kariernya. Dia bersinar lagi di Liga Spanyol dan rutin memperkuat timnas.
Radamel Falcao
Pemain berjulukan El Tigre ini diramalkan akan menjadi bintang di Piala Dunia 2014 di Brasil. Namun, enam bulan sebelum perhelatan, striker Monaco ini dibekap cedera ligamen.
Pemain asal Kolombia ini pun absen di Piala Dunia dan tidak pernah lagi bisa memperlihatkan penampilan terbaiknya.
Ruud van Nistelrooy
Tepat sebelum gelaran Euro 2000, Manchester United bersiap mengumumkan perekrutan bintang PSV berumur 24 tahun, Ruud Van Nistelrooy.
Kedua belah pihak telah sepakat di angka transfer sebesar 18,5 juta euro, tapi pada 28 April, perjanjian tersebut batal. Itu setelah sang striker mengalami cedera ACL di lutut kanannya.
Setelah menepi selama 309 hari, pemain Belanda itu akhirnya bisa berlabuh ke Old Trafford pada 2001. Dia berhasil memulihkan kembali kariernya tapi pada 2008 cedera sama menghantamnya.
Zlatan Ibrahimovic
Penyerang Swedia ini juga pernah dibekap cedera ACL di lutut kanannya, saat memperkuat Man United melawan Anderlecht pada April 2017.
Kepulihan sang bomber sangat pesat, kurang dari enam bulan, dia sudah kembali bermain. Namun cedera telah mempersingkat masa kerjanya bersama Setan Merah lalu hijrah ke Los Angeles Galaxy.
Ikuti juga Instagram, Facebook, Twitter, dan YouTube dari Skor Indonesia.
Berita Real Madrid lainnya:
Real Madrid Tolak Tawaran Atletico soal Pakai Wanda Metropolitano
Atletico Madrid Tawarkan Stadion Wanda Metropolitan kepada Real Madrid