- Youtuber Logan Paul terlibat saling serang di media dengan Canelo Alvarez.
- Canelo Alvarez menyebut Logan Paul dan saudara kandungnya, Jake Paul, tak menghormati olahraga tinju.
- Logan Paul membalasnya dengan mengatakan Canelo Alvarez petinju curang karena dua kali ketahuan menggunakan steroid.
SKOR.id - Raja tinju Pound for Pound, Canelo Alvarez, terlibat perselisihan dengan Youtuber kondang, Logan Paul.
Baru-baru ini, Canelo Alvarez mengatakan Logan Paul dan adiknya, Jake Paul, tidak menghormati olahraga tinju.
Menurut Canelo Alvarez, orang yang tak terlatih seperti Logan Paul tidak selayaknya berada di ring. Sebab, tinju merupakan olahraga yang sangat berisiko.
Namun nyatanya, Logan Paul sudah empat kali bertanding. Bahkan, tahun depan ia akan menghadapi legenda tinju, Floyd Mayweather Jr.
"Ya, saya tahu, semua ini tentang uang. Saya tidak mengkritik Logan Paul maupun Jake Paul. Ini adalah olahraga yang sangat berisiko," kata Canelo Alvarez.
"Saya tentu tidak akan setuju ada seorang pemain basket (menyinggung Nate Robinson) atau youtuber mendapatkan lisensi bertanding."
"Untuk seorang pejuang sejati, ini adalah tentang kurangnya rasa hormat (terhadap olahraga tinju)," pria asal Meksiko itu menuturkan.
Logan Paul membalas pernyataan Canelo Alvarez dengan cara yang cukup menohok.
Ia mengungkit dua kali kegagalan Canelo Alvarez saat melakukan tes doping pada Februari 2018.
"Semua orang tahu, dia (Canelo Alvarez) adalah sosok yang dua kali ketahuan menggunakan steroid,"
"Anda membicarakan tentang rasa hormat pada olahraga tinju? Mari kita bicara tentang orang yang tidak bertanding sesuai dengan aturan," Logan Paul menuturkan.
"Meskipun begitu, rasanya memang tidak biasa bahwa Anda memenangi juara dunia MotoGP hanya dengan satu kali menang."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Tinju Lainnya:
5 Mantan Petinju yang Berpotensi Kembali ke Ring Seperti Mike Tyson dan Roy Jones Jr.
Main di Kelas Menengah Super, Canelo Alvarez Bantah Hindari Gennady Golovkin