- Deontay Wilder memiliki seorang putri berusia 17 tahun, yang menderita spina bifida.
- Namun, dia mendapat pesan tak senonoh dari troll internet.
- Wilder nyaris membunuh orang tersebut di gym tinju 2014.
SKOR.id - Mantan juara dunia kelas berat Deontay Wilder menghadapi troll online (pengirim pesan) yang melecehkan putrinya di media sosial. Wilder nyaris membunuh orang tersebut di gym tinju 2014.
Deontay Wilder mengakui berencana menembak dan membunuh seorang troll internet yang melecehkan putrinya dalam sebuah pengungkapan yang mengejutkan.
Wilder melakukan perjalanan ke Los Angeles pada tahun 2014 untuk menghadapi Charlie Zelenoff di gym tinju setelah dia berkomentar tentang putri mantan juara kelas berat itu.
Rekaman muncul dari memar yang dibagikan orang Amerika dengan timnya harus campur tangan untuk menghentikan hal-hal yang tidak terkendali, meskipun Zelenoff menandatangani surat pernyataan yang menyatakan bahwa dia tidak akan menuntut ganti rugi apa pun.
Berbicara sebelum kembali ke ring melawan Robert Helenius, Wilder mengaku berniat membunuh troll itu.
"Saya benar-benar pergi ke sana untuk membunuhnya, menembaknya sejujurnya," kata Wilder kepada Pivot Podcast.
"Dan Iblis merasuki saya pada satu titik waktu karena kami berada di beberapa gang dan suara saya berubah. Saya tahu apa yang akan saya lakukan. Seluruh sikap saya, wajah saya berubah karena saya tahu apa kemampuan saya."
Wilder mengakui bahkan harus membunuh teman dekatnya dan juru kamera, di tengah kekhawatiran akan memberi tahu polisi jika dia melanjutkan rencananya.
Wilder memiliki delapan anak, termasuk Naieya yang berusia 17 tahun, yang menderita spina bifida. Orang Amerika itu mengakui bahwa putri sulungnya mengubah cara pandangnya tentang kehidupan.
Dia menambahkan: "Beberapa anak kejam dan mulai mengolok-oloknya dan cara dia berjalan. Saya tahu bahwa dia harus menghadapi cobaan dan kesengsaraan karena memiliki kondisi tersebut."
"Aku bilang padanya 'tidakkah kamu tahu Daddy tidak akan melakukan ini, jika bukan karena kamu.' Saya memiliki banyak tujuan dan rencana tetapi dengan dia, itu adalah dorongan ekstra," pungkas Wilder.
"Setiap negara bagian, setiap kota, saya harus mewakili untuk siapa saya melakukan ini. Itu membuat saya semakin kuat di dalam ring." *
Baca Berita Tinju Lainnya:
Taman Rumah Oleksandr Usyk Dihancurkan Tentara Rusia
Pertarungan Gila, Canelo Alvarez Berani Tantang Oleksandr Usyk