- Genap setahun menepi karena cedera, kondisi kiper Persib Bandung Muhammad Natshir atau Deden Natshir mulai membaik.
- Perlahan-lahan Deden Natshir kembali beradaptasi memakai sepatu bola dan berlatih ringan.
- Untuk memulai latihan intensitas tinggi, Deden Natshir mengaku masih menunggu perkembangan cederanya.
SKOR.id - Kondisi kiper Persib Bandung, Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby, semakin membaik.
Penjaga gawang yang biasa disapa Deden Natshir itu tengah memasuki fase akhir pemulihan cedera patah tulang fibula dan tibia yang dialaminya setahun lalu.
Cedera tersebut dialami Deden ketika tampil bersama Persib dalam laga melawan Persija Jakarta pada lanjutan pertandingan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 10 Juli 2019.
Pada pertengahan pertandingan, Deden terlibat duel perebutan bola dengan Bruno Matos.
Ketika duel, benturan pun terjadi yang menyebabkan tulang kaki kiri Deden patah.
Pada menit ke-33 Deden ditarik keluar dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Setelah pemeriksaan lebih lanjut, Deden harus menjalani operasi.
"Hari ini pas satu tahun ya. Alhamdulillah sejauh ini pemulihan berjalan lancar dan tidak ada keluhan. Artinya, masih ada di jalur yang dokter harapkan," ungkap Deden di Graha Persib, Kota Bandung, Jumat (10/7/2020).
Deden mengatakan, kondisinya saat ini sudah jauh lebih baik. Bahkan, dia sudah mulai berlatih ringan di lapangan dengan menggunakan bola.
Meski begitu, Deden belum tahu kapan dia bisa kembali merumput. Sebab, dia masih harus menjalani pemeriksaan tahap akhir, dan berkonsultasi dengan dokter yang menangani cederanya di Jakarta.
"Alhamdulillah sekarang sudah mulai bisa ke lapangan, sudah mulai adaptasi latihan dengan bola, dan mulai pakai sepatu bola. Ya, pelan-pelan dulu. Tapi setiap bulan ada progresnya bagus, sesuai harapan saya dan dokter," kata Deden.
"Nah, kalau untuk langsung gabung latihan bersama tim, saya juga kurang tahu. Karena rencana saya sama dokter (Raffi Ghani) itu minggu depan atau minggu depannya lagi akan cek ke Jakarta, kalau hasilnya lihat nanti setelah pulang dari Jakarta," tutur Deden.
Selain itu, walaupun hasil pemeriksaannya memuaskan, Deden belum bisa langsung menjalani latihan dengan intensitas tinggi.
Setidaknya, Deden masih harus berproses untuk mengembalikan performa terbaiknya.
Sebab, selama setahun terakhir ini, dia hanya fokus dengan pemulihan cederanya. Sehingga dipastikan performanya akan mengalami penurunan.
"Kalau untuk bisa kembali normal memang tidak bisa langsung. Seperti yang tadi saya bilang harus adaptasi lagi. Adaptasi pakai sepatu bola dan adaptasi lapangan juga. Tapi kalau latihan dengan intensitas tinggi ya paling melihat hasil pemeriksaan di Jakarta," Deden menegaskan.
Mantan kiper Arema Cronus itu melanjutkan, cedera yang dialaminya saat ini menjadi pukulan telak dalam perjalanan kariernya sebagai pesepak bola.
Pasalnya, ini merupakan cedera terparah yang pernah dia alami. Deden juga tak menampik, mentalnya sempat turun karena cedera tersebut.
Beruntung, Deden memiliki orang-orang terdekat yang peduli dan selalu mendukungnya. Dikatakan pemain jebolan PS UNI itu dukungan dari keluarga, sahabat, dan bobotoh sangat memotivasinya untuk bangkit dari keterpurukan.
"Yang pastinya istri, keluarga, teman-teman, dan orang orang yang selalu support saya di media sosial tanpa henti. Juga pastinya bobotoh dan rekan-rekan tim. Alhamdulillah banyak orang yang sayang sama saya, banyak yang mendukung dan mendoakan. Apalagi teman-teman di tim Persib," tutur Deden.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Robert Rene Alberts Berharap Skuad Persib Mulai Berlatih pada Pekan Ketiga Julihttps://t.co/eefViqfpRX— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 11, 2020
Berita Persib Lainnya:
Satu Tahun Patah Kaki, Kiper Persib Bandung Ini Tak Bisa Pastikan Kapan Bermain Lagi
Tes PCR Tahap Kedua, Persib Tunggu Supardi dan Zulham
Program Latihan Belum Jelas, Pemain dan Ofisial Persib Pilih Bersepeda