Dari Volkswagen Golf ke Ferrari 812 Competizione, Penantian Carlos Sainz Jr. Lebih dari Satu Tahun

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Carlos Sainz Jr baru saja menerima mobil custom Ferrari 812 Competizione miliknya.
  • Pembalap F1 itu mengungkapkan itu adalah mobil Ferarri pertamanya yang dia beli.
  • Itu jelas peningkatan yang luar biasa, mengingat mobil pertamanya adalah Volkswagen Golf yang merupakan hadiah dari orangtuanya.

SKOR.id - Pada Desember 2021 lalu, pembalap Formula Satu Scuderia Ferrari, Carlos Sainz Jr. mengunjungi markas Kuda Jingkrak untuk menentukan spesifikasi mobilnya melalui program personalisasi merek Tailor Made.

Sekarang, dia akhirnya menerima pengiriman custom Ferrari 812 Competizione miliknya.

Sebelumnya Sainz telah menunjukkan di Maranello bahwa ia sanggup bersaing dengan siapa pun di F1, seiring ambisi Ferrari untuk menjadi juara di kompetisi tersebut. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Carlos Sainz (@carlossainz55)

Sebagai apresiasi, Ferrari tidak ragu untuk menghadirkan mobil kepada pembalap Madrid itu, sebuah 812 Competizione yang dia tampilkan melalui jejaring sosialnya, dan melalui video yang telah mereka publikasikan di YouTube.

Ini jelas upgrade besar untuk Sainz. Mobilnya saat ini adalah Volkswagen Golf, hadiah dari orangtuanya ketika dia berusia 18 tahun. Dia menyimpannya bahkan saat balapan di F1 untuk tim Toro Rosso, Renault, McLaren, dan Ferrari.

“Ini mobil pertama yang saya beli. Saya telah berada di Formula 1 selama delapan, sembilan tahun, dan sebagai mobil saya sendiri, saya memiliki mobil yang diberikan orangtua saya ketika saya berusia 18 tahun, sebuah Golf”.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Carlos Sainz (@carlossainz55)

Sekarang, dia membanggakan memiliki Ferrari pertamanya: “Dia (mobil itu) harus memberi saya perasaan hadiah nyata pertama untuk saya, mobil terindah yang pernah saya lihat. Desainnya yang paling membuat saya tertarik."

Karena Sainz mengatakan bahwa lebih suka mobil warna gelap, maka itu 812 Competizione miliknya ini diberinya warna abu-abu tua dengan lapisan satin yang sedikit mengubah warnanya tergantung pada seberapa cahaya mengenai bodi mobil. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Carlos Sainz (@carlossainz55)

Rodanya juga berwarna hitam. Hanya, kaliper rem merah dan garis-garis halus menambah sedikit kecerahan pada eksterior.

Di beberapa bagian terdapat ornamen serat karbon, serta aksen warna merah di bagian lips depan, aksen kap depan, side skirt samping, canard belakang, dan diffuser belakang.

Sainz juga mempersonalisasi bagian interior. Sill plate dari serat karbon bertulis "Smoother Operator" berwarna perak. Nomor balap 55 -bib Formula 1-nya- sebagai bagian dari garis-garisnya. Bagian kabin lain, berwarna abu-abu tua dengan aksen merah, diserasikan dengan dengan eksterior.  

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Carlos Sainz (@carlossainz55)

Hanya 999 unit, dan semuanya telah terjual.
Dan tidak kurang, seperti yang dikatakan oleh Sainz sendiri, ini adalah "mimpi yang menjadi kenyataan". Sebuah 812 Competizione berwarna abu-abu gelap matt dengan garis merah dan logo kuning di pintunya. Mobil bermesin V12 dan 830 CV yang diproduksi hanya 999 unit di seluruh dunia, dan semuanya sudah terjual.

Sepenuhnya custom, butuh waktu lebih dari satu tahun bagi Ferrari untuk mengubahnya sesuai selera Carlos Sainz Jr. Sebuah proses kreasi yang dimulai pada bulan November 2021, dan kini menjadi kenyataan.

Suara mesinnya membuat Sainz tergetar, tapi itu tidak terlalu mengejutkannya. V12 6,5 liter yang disedot secara alami mengeluarkan suara yang sangat agresif. Di jalanan, sang pembalap senang memainkan persneling hanya untuk mendengarkan suara motornya.

Ferrari hanya membuat 999 unit 812 Competizione coupe dan 599 unit Competizione Aperta dengan panel atap serat karbon yang dapat dilepas. V12 di bawah kap panjang memompa 830 tenaga kuda (619 kilowatt) dan torsi 510 pound-feet (692 Newton-meter). Ini bisa mencapai 9.500 rpm. Gearbox kopling ganda tujuh kecepatan mengirimkan tenaga ke roda.

Coupe dapat mencapai 62 mil per jam (100 kilometer per jam) dalam 2,85 detik dan 124 mph (200 kpj) dalam 7,5 detik. Kecepatan tertinggi untuk itu adalah 211 mph.

Sainz menjalani musim 2022 yang bagus di F1. Dia finis kelima di kejuaraan pembalap dan mencetak sembilan podium. Hasil terbaiknya adalah memenangkan Grand Prix Inggris di Silverstone.***

Berita Carlos Sainz Jr Lainnya:

Lando Norris Ingin Bertarung dengan Carlos Sainz Jr dan George Russell

Carlos Sainz Jr Yakin Bukan Anak Tiri Ferrari di F1 2023

F1 2023, Carlos Sainz Ingin Kembali ke Bentuk Dirinya pada Musim 2021

Source: as.comkabaroto.comMotor1.com

RELATED STORIES

New Balance x Stone Island Furon v7 Limited Edition untuk Raheem Sterling

New Balance x Stone Island Furon v7 Limited Edition untuk Raheem Sterling

Hubungan antara New Balance dan Stone Island pertama kali diumumkan pada tahun 2021, dengan kedua merek tertarik untuk mengembangkan kemitraan alas kaki yang akan diluncurkan dalam beberapa gelombang berbeda selama beberapa tahun berikutnya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

 Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pebulu tangkis ganda putra Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Indonesia Masters 2025: Penuh Drama, Fajar/Rian Berhasil Lolos ke 16 Besar

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjalani pertandingan penuh drama pada babak pertama Indonesia Masters 2025.

Arin Nabila | 22 Jan, 08:59

Laga Paris Saint-Germain vs Manchester City. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming PSG vs Man City di Liga Champions 2024-2025

Prediksi dan link live streaming Paris Saint-Germain vs Manchester City di Liga Inggris 2024-2025 yang akan digelar pada Kamis (23/1/2025) pukul 03.00 WIB.

Irfan Sudrajat | 22 Jan, 08:19

Honor of Kings Invitational Season 3. (Level Infinite)

Esports

Global Ban Bakal Hadir di HOK Invitational Season 3

Honor of Kings Invitational S3 akan dimulai pada 21 Februari 2025 dan berakhir pada 1 Maret di Manila, Filipina.

Gangga Basudewa | 22 Jan, 07:47

Laga Arsenal vs Dinamo Zagreb di Liga Champions 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Arsenal vs Dinamo Zagreb di Liga Champions 2024-2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming Arsenal vs Dinamo Zagreb di Liga Champions 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 22 Jan, 02:45

Laga AC Milan vs Girona di Liga Champions 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming AC Milan vs Girona di Liga Champions 2024-2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming AC Milan vs Girona pada matchday 7 Liga Champions 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 22 Jan, 01:49

Liga Champions 2024-2025 menggunakan format baru. (Hendy Andika/Skor.id)

World

Hasil Matchday 7 Liga Champions, Barcelona Kesulitan Kalahkan Benfica, Liverpool Masih Sempurna

Hasil matcday 7 Liga Champions yang digelar Rabu (22/1/2025) dini hari WIB, Barcelona tekuk Benfica, Liverpool jaga kesempurnaan.

Pradipta Indra Kumara | 22 Jan, 00:35

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Rekap Hasil Liga Nusantara 2024-2025: Persekabpas Lolos 6 Besar, Waanal Brothers Mengintai

Tiga pertandingan pekan ke-13 Grup B Liga Nusantara 2024-2025 telah rampung pada Selasa (21/1/2025).

Teguh Kurniawan | 21 Jan, 19:54

Karakter animasi Aryna Sabalenka memiliki kemiripan dengan pakaian Nike-nya, tetapi tidak dengan rambutnya. (M. Yusuf/Skor.id)

Culture

Rambut Jadi Pirang, Aryna Sabalenka ‘Protes’ Animasinya di Australian Open

Rambut Aryna Sabalenka yang berwarna coklat menjadi pirang di versi animasi AO Animated Tennis Australia.

Tri Cahyo Nugroho | 21 Jan, 16:59

Sepatu khas petenis wanita AS, Coco Gauff, New Balance Coco CG2, terinspirasi sepatu bola basket, olahraga kegemaran ayahnya. (M. Yusuf/Skor.id)

Culture

Hobi Ayah Menginspirasi Sepatu Khas Kedua Coco Gauff

Terinspirasi dari olahraga pilihan ayah Gauff, yaitu bola basket, sneaker khusus Gauff tetap menjadi yang pertama di pasar tenis.

Tri Cahyo Nugroho | 21 Jan, 16:53

alfredo vera - madura

Liga 1

Alfredo Vera Resmi Jadi Pelatih Ketiga Madura United di Liga 1 2024-2025

Madura United memperkenalkan pelatih baru untuk mengarungi sisa musim Liga 1 2024-2025, sosoknya familier.

Teguh Kurniawan | 21 Jan, 15:11

Load More Articles