Dari Sochi ke Marlins Park, Eddy Alvarez Skater Juara Olimpiade Pertama yang Bermain di MLB

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Eddy Alvarez adalah atlet speed skating Amerika Serikat yang merebut medali perak di Olimpiade Musim Dingin 2014 di Sochi, Rusia.
  • Namun, sejak kecil, pria 30 tahun itu telah memiliki mimpi untuk menjadi pemain bisbol profesional.
  • Pada hari Rabu (5/8/2020), Eddy Alvarez melakoni debutnya di MLB 2020 saat Miami Marlins bertemu Baltimore Orioles. 

SKOR.id – Dengan jantung berdegub kencang, Eddy Alvarez berusaha tetap fokus menjaga kedua tangannya di atas kemudi sambil mempertahankan kecepatan mobilnya.

Setibanya di depan rumah orangtuanya, Eddy Alvarez membunyikan klason agar ayah ibunya keluar dan saat mereka telah berdiri di pintu rumah, ia pun berteriak “We did it!

Ya, hanya dalam selang enam tahun, Eddy Alvarez akhirnya mewujudkan dua impian paling besar dalam hidupnya: juara Olimpiade, lalu bermain di Major League Baseball (MLB).

Jelang dimulainya MLB 2020 setelah krisis Covid-19, Miami Marlins mengumumkan sejumlah besar transaksi pemain untuk mengisi daftar tim mereka pada Selasa (4/8/2020).

Salah satu transaksi besar itu termasuk memilih infielder Eddy Alvarez, warga asli Miami dan speed skater trek pendek Olimpiade Sochi 2014.

Dan, Alvarez, 30, pun melakoni debutnya di liga utama bisbol Amerika itu pada hari Rabu (5/8/2020), pada pertandingan pertama melawan Baltimore Orioles, bermain di base kedua.

Alvarez memang masih mencari hit run pertamanya di MLB, tetapi setidaknya Marlins meraih kemenangan penting, 1-0, di pertandingan pertama itu.

Dua Mimpi Besar

Pertama kalinya mimpi Alvarez terwujud saat ia mengenakan sweater Team USA, mengikuti upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin 2014 di Stadion Olimpiade Fisht di Sochi, Rusia.

Alvarez masih mengingat, seperti dikutip dari Sport Illustrated, sorakan lebih dari 40 ribu penonton, menghangatkan hatinya di tengah cuaca dingin Rusia.

Di akhir turnamen itu, Alvarez yang anak seorang imigran Kuba, berhasil menggondol medali perak cabang speed skating lintasan pendek untuk tim AS.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

???????????????????????????????????????????????????????? ????????????????????????????⁣⁣⁣ Top: 18yrs / Bottom: 30yrs ⁣ ⁣⁣ I was a late bloomer. ⁣⁣My baseball journey has gone a little like this.....⁣ My body didn’t develop until well beyond my teenage years, around 23 to be precise. I was overlooked by any major colleges; I was short, skinny, a slow runner with slim to no power....BUT, I had a burning desire to devote more time and energy to my passion of being an athlete. ⁣⁣⁣ This transformation is for the self doubters out there... Keep pushing! Stop comparing! Let go of expectations! Opportunities are created with hard work...& this applies to any of your passions in life.⁣ ⁣⁣⁣ Moral of the story: Do things on your own time. There’s nothing wrong with taking the long way home ????????⁣⁣ Stay cool peeps⁣ ⁣⁣⁣ ⁣ #transformationtuesday #youthdevelopment #latebloomer #mlb #marlins #findyourself ⁣

A post shared by Eddy Alvarez (@eddyalvarez90) on

Kali kedua mimpinya menjadi kenyataan, Alvarez mengenakan jersey Miami Marlins, berjalan menaiki tangga ruang istirahat di Camden Yards dan menatap lautan kursi kosong.

Speed skating dan dan bisbol, jelas-jelas tidak memiliki banyak kesamaan.

Namun dua olahraga itu mengajari Alvarez untuk bertahan melalui tantangan, dan musim ini adalah momen yang penuh dengan tantangan.

Berkah Covid-19

Apa mau dikata, wabah Covid-19 yang telah menewaskan lebih dari 150 ribu orang Amerika justru membuka jalan bagi mimpi Alvarez.

Dia mendapat telepon karena Marlins masih bergulat dengan pandemi Covid-19 yang telah menumbangkan 18 pemain dan dua pelatih mereka.

Kekasihnya, Gaby Pearson, sedang hamil 37 minggu dengan anak pertama mereka, laki-laki, bahkan menghabiskan sebagian besar trimester ketiganya dalam karantina, jauh dari keluarga dan teman.

Faktanya, masih ada momen kegembiraan, seperti pada hari Senin lalu, ketika Eddy Alvarez menjawab panggilan video konferensi dari beberapa eksekutif Miami Marlins.

"Kami telah memilih kontrak Anda," kata mereka kepadanya.

Alvarez dan Gaby sontak menangis bersamaan, sebelum segera sadar untuk mulai mempersiapkan logistik untuk Alvarez.

Mereka tinggal di Miami, lima blok dari orangtuanya, tapi skuat Marlins berlatih di fasilitas pelatihan musim semi mereka di Jupiter, satu setengah jam di utara.

Alvarez pun harus pergi ke taman untuk mengumpulkan barang-barangnya sebelum ia berkendara ke Baltimore.

Di tengah perjalanan, dia mampir ke rumah orangtuanya, lalu meneriakkan kabar itu dari pinggir jalan, sementara pasangan Walter dan Mabel berdiri di pintu rumah.

Bakat Alami 

Itu bukan kejutan bagi ayah ibu Alvarez yang menyadari anak ketiganya mulai mengayunkan tongkat pemukul sebelum dia bisa berjalan, meniru kakak lelakinya Nick.

Dibesarkan di Miami, Florida, Alvarez mulai bermain sepatu roda di usia lima tahun, mulai berseluncur es cepat pada usia tujuh tahun.

Pada usia 11 tahun Alvarez telah berhasil memenangkan gelar tingkat usia nasional dalam seluncur cepat inline, trek panjang, dan trek pendek.

Di sekolah menengah, Alvarez istirahat dari skating untuk berkonsentrasi pada kecintaannya yang lain - bisbol.

Dia bermain cukup baik untuk mendapatkan beasiswa perguruan tinggi, tapi malah berhenti dari olahraga tersebut untuk mengejar impian ke Olimpiade.

Sebelumnya Alvarez, yang bermain di Salt Lake Community College di Utah, menghabiskan enam musim di liga minor.

Dia memainkan 66 pertandingan untuk Triple-A New Orleans pada 2019, tahun pertamanya dengan organisasi Miami Marlins.

Pada hari Rabu lalu, manajer Marlins, Don Mattingly ditanya soal Alvarez menjelang debut liga utamanya.

"Dia mengejutkan saya," kata Mattingly. "Saya mendengar pembicaraan tentang dia bahwa dia mungkin akan tersedia untuk tim kami.”

“Saya belum benar-benar melihatnya, tetapi melihat dia bermain di musim semi, maka dia cukup mengesankan hanya dari sudut pandang dia bisa bermain.”

"Dia bisa memukul. Ayunan tangan kirinya terlihat sangat bagus, walau dia pemain tangan kanan. Dia bisa bermain di seluruh lapangan. Dia pintar, jelas bisa dilatih, mengingat pencapaiannya di Olimpiade.”

"Anda tahu Eddy sangat paham soal disiplin, menjaga diri sendiri, dan semua hal semacam itu, dan itulah yang Anda dapatkan dari Eddy.”

Dan, Don Mattingly tidak takut untuk memainkan Eddy Alvarez, karena dia cukup percaya ini kesempatan mantan skater itu melakukan beberapa hal untuk Miami Marlins.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Entertainment Lainnya:

Oceano Football Center, Hadir di Indonesia untuk Membangun Karakter Pesepak Bola

Kaylee Ramman, Desainer Bikini Daur Ulang Penakluk Hati Bek Baru Manchester City

Source: Sport IllustratedCNN Sport

RELATED STORIES

Ada BTS di antara Penonton Dodgers, MLB Pilih "Mic Drop" Remix untuk Iklan World Series 2020

Ada BTS di antara Penonton Dodgers, MLB Pilih "Mic Drop" Remix untuk Iklan World Series 2020

Los Angeles Dodgers, finalis World Series 2020, tidak ragu mengaku sebagai penggemar BTS dan menyebut Suga adalah "bias" mereka.

Dari Mantan Ibu Negara AS hingga Legenda Tenis: Beragam Kalangan Beri Selamat Kim Ng di Media Sosial

Kim Ng telah mengantongi pengalaman selama 30 tahun dalam dunia bisbol, dari pegawai magang hingga pejabat senior operasional MLB.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

bang jay venezia

National

Sama-sama Main Penuh di Klub, Jay Idzes dan Calvin Verdonk Beda Nasib

Jay Idzes membawa Venezia FC menang di Serie A, sementara Calvin Verdonk kalah telak bersama NEC Nijmegen dalam lanjutan Eredivisie.

Teguh Kurniawan | 22 Dec, 21:32

Sepak bola wanita Indonesia. (Dede Mauladi/Skor.id)

Esports

Semarang Tutup Rangkaian Kompetisi Sepak Bola Wanita Usia Dini dari Milklife di Tahun Ini

Milklife Soccer Challange menyasar delapan kota yakni Kudus, Surabaya, Jakarta Tangerang, Bandung, Solo, Yogyakarta dan Semarang.

Gangga Basudewa | 22 Dec, 20:58

Luis Diaz merayakan gol yang diciptakannya bersama rekan setimnya yang memberikan assist, Trent Alexander-Arnold. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Hasil Tottenham Hotspur vs Liverpool: Hujan Gol, The Reds Menang 6-3

Liverpool menang 6-3 atas tuan rumah Tottenham Hotspur dalam laga Liga Inggris 2024-2025, Minggu (22/12/2024) malam WIB.

Irfan Sudrajat | 22 Dec, 18:31

Indonesia Pingpong League 2024.

Other Sports

Juara IPL 2024, Onic Sport dan Arwana Jaya Bakal Dikirim ke Turnamen di Thailand

Onic Sport menjuarai sektor putra Indonesia Pingpong League (IPL) 2024, sementara Arwana Jaya keluar sebagai kampiun kategori putri.

Nizar Galang | 22 Dec, 17:23

Penyerang Real Madrid, Rodrygo Goes. (Jovi Arnanda/Skor.id).

La Liga

Hasil Real Madrid vs Sevilla: Los Blancos Menang 4-2, Dekati Atletico Madrid

Real Madrid menang 4-2 atas Sevilla dalam laga La Liga 2024-2025, mereka kini ke posisi kedua mendekati Atletico Madrid, Minggu (22/12/2024) malam WIB.

Irfan Sudrajat | 22 Dec, 17:17

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Liga Nusantara 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 22 Dec, 16:06

Bintang Bournemouth, Justin Kluivert, mencatat rekor penalti dalam satu laga Liga Inggris. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Hasil Manchester United vs Bournemouth: Setan Merah Luluh Lantak, Kalah 0-3

Manchester United takluk 0-3 dari Bournemouth dalam laga Liga Inggris 2024-2025, Minggu (22/12/2024) malam WIB.

Irfan Sudrajat | 22 Dec, 16:00

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 22 Dec, 15:53

Barito Putera

Liga 1

PSM Turunkan 12 Pemain di Lapangan, Barito Putera Bakal Protes

Barito Putera bakal melayangkan protes resmi ke PSSI dan PT LIB terkait pelanggaran PSM Makassar yang tampil dengan 12 pemain.

Teguh Kurniawan | 22 Dec, 15:46

Merek-merek baju yoga seperti Tiento Aurora Crop Top Dryfit Woman, Reytorrm Atasan Yoga CX030, dan Xexymix Slim Fit Yoga Crop Bolero (ki-ka), bisa jadi pilihan para ibu. (Dede S. Mauladi/Skor.id)

Culture

Hari Ibu: Rekomendasi Baju Yoga untuk Ibu

Pada Hari Ibu kali ini, Skor.id coba merekomendasikan beberapa outfit yoga untuk para ibu.

Tri Cahyo Nugroho | 22 Dec, 14:28

Load More Articles