- Racing Point dijadwalkan bakal berganti nama menjadi Aston Martin saat F1 2021 bergulir.
- Seiring dengan kedatangan investor baru, target anyar untuk menembus papan atas F1 pun diusung.
- Berganti nama bukan menjadi hal asing bagi tim yang bermarkas di Silverstone, Inggris, ini.
SKOR.id - Pimpinan tim Racing Point, Otmar Szafnauer, sedikit berbagi cerita tentang proyek ambisius yang bakal dikembangkannya dalam ajang balap Formula 1 (F1).
Menurut rencana, mulai musim kompetisi F1 2021 nanti, Racing Point bakal berganti nama menjadi Aston Martin seiring dengan masuknya investor baru.
Otmar Szafnauer pun menargetkan Aston Martin untuk bisa bersaing di papan atas klasemen konstruktor F1, minimal setelah kerja sama berlangsung selama tiga tahun.
Berita F1 Lain: Seri Perdana F1 2020 Dirumorkan Berlangsung di Austria
Aston Martin bertekad untuk bisa merusak dominasi papan atas F1 yang dalam beberapa tahun terakhir diisi oleh Mercedes, Ferrari, dan Red Bull Racing.
Bahkan, juara dunia konstruktor F1 dalam 13 musim terakhir hanya berkutat di antara tiga tim tersebut.
"Target kami adalah menembus tiga besar dalam tiga tahun, tampil kompetitif di papan atas, punya kans untuk memenangi balapan, dan rutin finis di podium," kata Otmar Szafnauer.
"Jikalau kami bukan tiga besar, kami masih bisa jadi empat atau lima besar. Yang penting kami berkompetisi di level tiga besar, itu sudah menjadi kesuksesan bagi kami," katanya.
Meski begitu, Otmar Szafnauer menyadari jika masih banyak tugas yang harus dikerjakan untuk mewujudkan target ambisius tersebut.
Pasalnya, Aston Martin masih memiliki rencana untuk membangun pabrik dan merekrut kru yang tepat untuk pengembangan mobil.
Maka dari itu, Szafnauer ingin masa transisi ini berjalan mulus tanpa keraguan sehingga target dapat terwujud sesuai agenda.
"Jadi ini adalah proyek tiha tahun. Namun setiap tahun kami harus terus membaik, kami tak boleh mengambil langkah mundur," Otmar Szafnauer memungkasi.
Berita F1 Lain: Jika F1 Mendadak Digelar Lagi, Banyak Pembalap Bakal Sakit Leher
Bila menilik sejarah, berganti nama bukan hal yang asing bagi tim balap yang bermarkas di Silverstone, Inggris ini.
Mereka pernah menyandang nama Jordan, Midland F1, Spyker F1, Force India, hingga akhirnya menjadi Racing Point sejak 2019.