- Manajer PS Sleman, Danilo Fernando, tak menampik jika klub-klub dihadapkan pada situasi sulit akibat pandemi Covid-19.
- Sebab, persiapan PS Sleman jadi sia-sia akibat kompetisi tertunda akibat berlakunya PPKM Darurat.
- Namun demikian, Danilo Dernando tetap menyebut bahwa faktor kesehatan harus diutamakan pada masa-masa pandemi seperti sekarang ini.
SKOR.id – Manajer PS Sleman, Danilo Fernando, memahami kerugian yang dialami klub-klub peserta Liga 1 selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Meskipun merugikan industri sepak bola, tetapi Danilo menyadari bahwa kebijakan ini merupakan langkah penting untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia.
Danilo menyebut, tim Elang Jawa harus menerima kenyataan ini meski sudah mempersiapkan diri secara matang untuk menghadapi Liga 1 2021-2022.
"PS Sleman sudah mempersiapkan diri secara matang untuk kick-off Liga 1 yang seharusnya bergulir pada 9 Juli lalu,” ujar Danilo, dikutip dari laman resmi klub.
“Namun, kami bisa mengerti karena memang situasi pandemi Covid-19 saat ini terhitung berat,” ia melanjutkan.
Menurut Danilo, perkembangan situasi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini memang semakin mengkhawatirkan.
Sebab, tingkat kasus positif Covid-19 yang ditemukan mengalami lonjakan yang signifikan dari hari ke hari.
Bahkan, jika dibandingkan dengan negara asalnya, yakni Brasil, angka pertambahan kasus positif di Indonesia kini sudah lebih banyak.
Dikutip dari Worldometers, angka pertambahan kasus positif di Indonesia mencapai 51.952, sedangkan Brasil berada di kisaran 34.339 kasus.
Meskipun demikian, Danilo menyebut bahwa ada sisi positif yang bisa dipetik dari kebijakan PPKM Darurat ini.
Menurut lelaki berusia 42 tahun itu, saat ini para pemain PS Sleman bisa berkumpul bersama keluarga masing-masing.
“Mereka (para pemain) tidak lagi khawatir karena berjauhan di tengah situasi pandemi dan bisa saling menjaga seiring meningkatnya kasus Covid-19,” kata Danilo
Di sisi lain, Danilo berharap kompetisi Lgia 1 2021-2022 bisa segera bergulir.
Dengan demikian, masyarakat bisa mendapatkan hiburan di rumah. Sementara itu, pemain dan ofisial klub bisa memiliki penghasilan setiap bulannya.
Meskipun demikian, Danilo tetap meyakini bahwa hal utama yang harus dipertimbangkan adalah faktor kesehatan manusia.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita PS Sleman Lainnya:
PS Sleman Kesulitan Analisis Kondisi Pemain Selama PPKM Darurat
Asa Winger PS Sleman saat Rayakan Ulang Tahun untuk Pandemi dan Kompetisi
Tak Diizinkan Pulang Kampung, Bek PS Sleman Maksimalkan Latihan Mandiri Selama PPKM