- Pemain Manchester United, Jesse Lingard, memperkenalkan produk clothing line terbarunya berupa masker wajah JLingz.
- Lingard mengungkapkan semua hasil penjualan masker itu akan disetorkan kepada NHS untuk mendukung kerja mereka memerangi virus corona.
- Peluncuran masker JLingz ini dilakukan sebelum aturan wajib masker pada angkutan umum diterapkan di Inggris pada 15 Juni besok.
SKOR.id - Jesse Lingard benar-benar curi start. Ia memproduksi masker 'JLingz' sebelum pemerintah Inggris memberlakukan aturan wajib mengenakan penutup wajah pada angkutan umum pada 15 Juni.
Pemain Manchester United (MU) itu mengumumkan kabar peluncuran masker seharga 12 pounds (sekitar Rp214 ribu) itu dalam akun Instagram-nya pada Jumat (12/6/2020) pagi.
Lebih lanjut, Jesse Lingard mengungkapkan bahwa hasil penjualan masker itu akan diserahkan kepada NHS (tenaga medis Inggris) dalam perjuangan mereka memerangi Covid-19.
"Halo, semua, saya harap Anda tetap aman. Seperti Anda ketahui pada Senin, 15 Juni, wajib bagi semua orang untuk mengenakan masker di transportasi umum,” katanya.
“Maka itu saya membuat masker wajah JLingz ini untuk melindungi Anda semua. Tentu saja, semua hasil penjualan akan diserahkan kepada NHS, untuk mendukung yang mereka lakukan.”
Lingard menyatakan NHS telah melakukan pekerjaan luar biasa. “Ini hanya sedikit terima kasih dari saya. Agar semua orang tetap aman di luar sana."
Di situs clothing line milik Lingard, masker JLingz ini digambarkan "nyaman dan mudah dipakai". Juga cocok untuk "beragam ukuran dan bentuk wajah".
Rekan setim Lingard di MU, Marcus Rashford juga telah melakukan banyak kegiatan amal selama pandemi, dengan memberi makan orang-orang yang paling rentan di masyarakat.
Sejauh ini, Rashford telah membantu mengumpulkan lebih dari 20 juta pound berupa sumbangan uang dan makanan untuk yayasan amal FareShare, yang akan memastikan anak-anak di Inggris tidak kelaparan saat mereka jauh dari sekolah.
Setan Merah sebagai klub juga telah mendukung komunitas lokal selama krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya ini.
Termasuk memberikan donasi 240 ribu pound (sekitar Rp4,2 miliar) untuk yayasan amal anak-anak muda di seluruh dunia melalui Manchester United Supporters’ Clubs.
Para staf klub dan sejumlah mantan pemain juara Liga Inggris 21 kali itu juga telah memberi bantuan kesejahteraan terhadap lebih dari 3.000 pendukung lanjut usia dan cacat.
Manajemen Manchester United tetap membayar para karyawan selama masa karantina dan juga mendorong mereka untuk menjadi sukarelawan yang membantu pekerjaan NHS.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Jesse Lingard Lainnya:
Jesse Lingard: Paul Pogba Pemain Komplet dan Pemimpin Manchester United