Crosser Travis Pastrana Alihkan Kebosanan dengan Adu Adrenalin Secara Virtual

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Travis Pastrana adalah crosser top yang juga telah empat kali menjuarai reli nasional AS.
  • Karena pandemi Covid-19, Travis Pastrana mengalihkan bakatnya ke dunia balap virtual.
  • Travis Pastrana juga rutin mengadakan acara dengan istri dan kedua putrinya untuk mengatasi kebosanan.

SKOR.id - Travis Pastrana sangat tidak nyaman terkurung di dalam rumah meski hal itu terpaksa dilakukannya karena pandemi virus corona (Covid-19).

Pembalap motocross profesional asal Amerika Serikat (AS) tersebut merasa lebih hidup ketika bisa pergi ke tempat-tempat yang sulit ditaklukkan kebanyakan orang.

Travis Pastrana adalah empat kali juara reli tingkat nasional. Dia crosser freestyle tersukses dan pernah mengendarai mobil reli Subaru-nya melompat sejauh 82 meter di atas air.

Lutut yang hancur hingga kaki bengkok adalah bukti bahwa pria 36 tahun itu mencari nafkah dengan mengedepankan adrenalin daripada keselamatannya sendiri.

Nitro Circus bukan hanya tontonan yang ia ciptakan sendiri. Hidup Pastrana pun sebenarnya merupakan tontonan yang menghebohkan. Tak semua orang senekad dirinya.

"Keunggulan saya adalah ketika memahami batas kemampuan saya, dan siap untuk mengejar batas itu, tanpa peduli konsekuensinya nanti," kata Travis Pastrana.

Berita Hiburan Lainnya: Kisah Verona van de Leur dari Panggung Senam ke Industri Film Dewasa

Batasannya, kata sang crosser, adalah "tebing 100 kaki (31m)" dan "terjun bebas di lereng seperti yang ada di Gunung Washington", tempatnya mencetak rekor pendakian pada 2017.

Pada kenyataannya, Travis Pastrana saat ini mengungkapkan bahwa terkurung di dalam rumah bisa lebih menakutkan bagi pembalap kelahiran 8 Oktober 1983 itu.

Analoginya, mengurung Pastrana di dalam rumah seperti mengurung harimau dalam kaleng tuna. Ini jelas membuatnya sangat tidak betah.

Maka, Pastrana membawa adrenalinnya ke balap virtual, adu nyali dengan bintang IndyCar, Alexander Rossi, James Hinchcliffe, dan Conor Daly, hingga rekan di Subaru, Scott Speed.

Ini bukan kali pertama Travis Pastrana terkurung di rumah. Pada 2010, pergelangan kakinya hancur dan operasi membuat Pastrana absen dari kompetisi selama beberapa bulan.

“Saya terluka, pergelangan kaki saya remuk dan saya berpikir apa yang akan saya lakukan selanjutnya,” kata Travis Pastrana mengenang.

Sialnya lagi, situasi hati Pastrana tambah buruk setelah kehilangan beberapa dolar gara-gara kalah permainan Big Buck Hunter dari rekan setimnya, Dave Mirra.

Travis Pastrana lalu membeli mesin arcade, berlatih tiap hari di rumahnya di Maryland, AS dan berhasil mencapai final dunia Big Buck Hunter tahun itu.

Menurut Pastrana, seluruh hidup kita juga adalah sebuah permainan. Yang jelas, kehidupan di rumah telah memaksanya untuk istirahat dari jadwal yang sangat panjang.

“Alih-alih balapan dan menjadi benar-benar hebat dua atau tiga kali sebulan, saya harus menjadi biasa-biasa saja sepanjang hari, setiap hari,” katanya.

Berita Hiburan Lainnya: Bintang Game of Thrones Ungkap Persiapan di Balik Rekor Dunia Deadlift

Istrinya, pemain skateboard profesional Lyndsey "Lyn-Z" Pastrana, dan kedua putri mereka secara rutin mengadakan “acara malam dandan bersama”.

Ketika ketiga perempuannya pergi tidur, barulah Travis Pastrana dan kawan-kawannya menyalakan simulator balap mereka untuk mengadu adrenalin.

"Setiap hari saya dan dan Chad (Reed) membuat anak-anak tertidur dan mulai jam 9 malam sampai jam 1 pagi, kami mencoba mengatur waktu terbaik,” kata Pastrana.

“Alex (Rossi) jelas pembalap paling kompetitif. Dan, Reed senang memanas-manasi orang. Saya pikir dia mungkin akan diblokir dari dari game," Pastrana mengakuinya, lalu terbahak.

Sayangnya balap online tidak cukup untuk memunculkan sensasi adrenalin yang biasa dirasakan dan dibutuhkan Travis Pastrana.

"Saya sebenarnya berharap simulasi racing bisa menyamai adrenalin di trek balap sungguhan,” kata Pastrana.

“Di kehidupan nyata, seseorang akan diuji apakah punya keberanian melewati ambang batas ketakutannya yang memaksanya membuat keputusan sepersekian detik.”

Padahal Travis Pastrana telah membeli peralatan balapan simulator yang komplet, dari kursi balap Sparco, roda kemudi AF, shifter Fanatec, dan juga pedal hidrolik.

"Saya juga beli TV khusus," Pastrana menambahkan. Dia mengakui sangat merindukan aroma gas motor dan adrenalin saat berada di dalam mobil balapnya.

Berita Hiburan Lainnya: Lin Dan Nikmati Libur Hari Buruh dengan Bermain Sepak Bola

"Dalam balap reli 25 menit, saya mungkin hanya akan berkedip sekali. Saya keluar dari mobil dan secara mental, benar-benar kelelahan karena adrenalin selama balapan."

Tetapi, ketika Pastrana selesai melakoni balap simulator dengan rekan-rekannya, dia sama sekali tidak merasa lelah.

Setidaknya ada satu hal positif dari balapan simulator, kemungkinan patah tulang punggung ketika melompati area datar. "Mungkin Scott Speed bisa mencoba dengan saya."

Sekadar informasi, Scott Speed absen selama 6-8 minggu setelah lompatan mobil balapnya di Utah mematahkan punggungnya tahun lalu.

Sejauh ini sponsor Pastrana: Subaru, Yokohoma, Nitro Circus, dan iRacing, memberinya dukungan dan rekan-rekan setimnya sembari menunggu pandemi berakhir.

Travis Pastrana pun meyakini akan lebih banyak e-racing digelar di masa depan. “Itu berati lebih banyak interaksi dengan fan karena kami juga akan memeriahkan iRacing," katanya.

Source: motorauthority.com

RELATED STORIES

Bintang WWE Kompak Lakukan Aksi #TheRealHeroes untuk Para Tenaga Kesehatan

Bintang WWE Kompak Lakukan Aksi #TheRealHeroes untuk Para Tenaga Kesehatan

Pegulat John Cena, Charlotte Flair, dan Triple H memimpin koleganya mengapresiasi para tenaga medis lewat The Real Heroes Project.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

FFI Pede Timnas Futsal Indonesia Raih Target, Bawa Pulang Medali Emas SEA Games 2025

Ketua Umum FFI, Michael Sianipar, bicara mengenai target untuk Timnas futsal Indonesia pada SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 15:25

IESF World Esports Championship. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Timnas CS2 Indonesia Gagal Lolos ke Babak Utama IESF WEC 2025

Timnas CS2 Indonesia harus angkat koper dan terhenti hanya di babak Regional Qualifier.

Gangga Basudewa | 11 Aug, 14:32

Timnas U-17 Indonesia vs Timnas U-17 Tajikistan (Indonesia vs Tajikistan) di Piala Kemerdekaan 2025 pada 12 Agustus 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas U-17 Indonesia vs Tajikistan di Piala Kemerdekaan 2025

Awal kiprah Timnas U-17 Indonesia dalam Piala Kemerdekaan 2025 pada Selasa (12/8/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 12:38

Timnas Futsal Indonesia. (Hendy AS/Skor.id)

Futsal

Didukung PSSI, Timnas Futsal Indonesia Lawan Korsel dan Jamu Belanda pada September 2025

Ketua Umum FFI, Michael Sianipar, memastikan agenda yang akan dijalani Timnas futsal Indonesia dalam waktu dekat.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 12:17

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 10:58

Arema FC vs PSBS Biak di pekan pertama Super League 2025-2026 pada 11 Agustus 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Hasil Arema FC vs PSBS: Dalberto Luan Hat-trick, Singo Edan Benamkan Badai Pasifik

Hasil dan jalannya pertandingan penutup pekan pertama Super League 2025-2026 pada Senin (11/8/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 10:54

PUBG Mobile School Summer Cup 2025. (PUBG Mobile)

Esports

PUBG Mobile Sukses Gelar School Summer Cup 2025

Tak hanya fokus pada kompetisi, PUBG MOBILE Goes To School 2025 juga menghadirkan workshop edukatif.

Gangga Basudewa | 11 Aug, 09:37

Timnas putri Indonesia vs Timnas putri Kamboja (Indonesia vs Kamboja) dalam Grup A Piala AFF Wanita 2025 atau ASEAN Women's Championship 2025 di Vietnam pada 12 Agustus 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Putri Indonesia vs Kamboja di Piala AFF Wanita 2025

Pertandingan penutup Grup A ASEAN Women's Championship 2025 pada Selasa (12/8/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 11 Aug, 07:50

CEO RRQ, Andrian Pauline atau Pak AP (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Esports

Pak AP Jawab Pertanyaan Terkait Roster RRQ untuk MPL ID Season 16

Hal tersebut diungkapkan oleh Pak AP dalam satu unggahan di akun Instagram resmi dari bos RRQ tersebut.

Gangga Basudewa | 11 Aug, 07:24

Piala Kemerdekaan 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prestasi Terbaik 3 Lawan Indonesia di Piala Kemerdekaan 2025

Di Piala Kemerdekaan 2025, Timnas U-17 Indonesia akan punya tiga lawan. Ini prestasi terbaik ketiganya.

Thoriq Az Zuhri | 11 Aug, 07:13

Load More Articles