- Christian Pulisic tak mau dibandingkan dengan mantan bintang Chelsea FC, Eden Hazard.
- Eden Hazard dijadikan panutan, tapi Christian Pulisic tetap ingin menjadi diri sendiri di Chelsea FC.
- Tanpa Eden Hazard, Christian Pulisic yakin Chelsea FC saat ini berada di jalur yang benar.
SKOR.id - Winger Chelsea FC, Christian Pulisic enggan dibandingkan dengan eks-bintang timnya, Eden Hazard dan lebih ingin menjadi dirinya sendiri.
Pulisic tiba di Stamford Bridge dari Borussia Dortmund di musim panas 2019, tak lama setelah Eden Hazard merampungkan transfer mewahnya ke Real Madrid.
Konon, kehadiran pemain 22 tahun ini di London untuk menggantikan sosok Hazard, yang ia anggap sebagai panutan.
Namun, pemain asal Amerika Serikat ini menegaskan ingin mendapatkan reputasi sendiri di Chelsea FC ketimbang cuma jadi pengikut pemain asal Belgia tersebut.
"Ia (Hazard) adalah pemain luar biasa di klub sepak bola ini. Saya tentu menjadikannya sebagai panutan," kata Pulisic.
"Saya tidak membandingkan diri sendiri dengannya dalam hal apa pun atau berusaha menjadi sepertinya."
"Saya adalah saya sendiri, melakukan yang terbaik untuk klub ini. Ia pemain masif untuk klub ini dan tentu menjadi sebuah kehormatan mendengar perbandingan seperti itu, tapi jalan saya masih panjang," ia menjelaskan.
Chelsea FC akan menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions tengah pekan ini, sebelum gantian menjamu rakasa Spanyol tersebut pekan depan.
Sejak kepergian Eden Hazard, The Blues dinilai belum mendapat pengganti sepadan di tim. Namun, Pulisic tak mau banyak berkomentar terkait Hazard dan memilih fokus apa yang dialami timnya saat ini.
"Kami bergerak tanpa dia. Saya tidak pernah bermain dengannya, jadi saya hanya itu, bagaimana tanpa dia," ucap Pulisic.
"Saya pikir kami (Chelsea FC) berada di tempat yang baik sekarang. Kami berada di semifinal Liga Champions."
"Kami memiliki beberapa hal tersisa untuk dimainkan musim ini, jadi saya pikir tim memiliki situasi yang bagus saat ini, itu hal positif," ia memungkasi.
Eden Hazard bergabung Chelsea dari Lille pada 2012 dan menjelma sebagai salah satu mesin gol tersubur di sepak bola Eropa.
Ia membantu tim London barat ini menyabet total enam trofi, termasuk dua gelar Liga Ingris dan mengemas 110 gol dalam 352 penampilan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Prediksi Real Madrid vs Chelsea: Modal Tuan Rumah Lebih Meyakinkan https://t.co/sokMnjYhdl— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 26, 2021
Baca Juga: VIDEO: Jelang Real Madrid vs Chelsea, Thomas Tuchel Bahas Eden Hazard
Baca Juga: Prediksi Real Madrid vs Chelsea: Modal Tuan Rumah Lebih Meyakinkan