- Christian Eriksen mengakui kepindahannya ke Inter Milan tidak sesuai dengan ekspektasinya.
- Eriksen ingin mendapatkan waktu bermain lebih banyak namun Antonio Conte berkehendak lain.
- Pemain asal Denmark itu belum mengetahui langkah apa yang akan diambil selanjutnya.
SKOR.id - Gelandang Inter Milan, Christian Eriksen, mengakui bahwa kepindahannya ke Italia tidak seperti yang ia impikan.
Christian Eriksen direkrut dari Tottenham Hotspur pada awal tahun ini dan digadang-gadang bakal menjadi tumpuan lini tengah Inter Milan.
Akan tetapi, hingga saat ini Eriksen masih kesulitan untuk menunjukkan kualitasnya seperti saat masih memperkuat Tottenham Hotspur.
Pemain kelahiran Denmark itu pun mengakui bahwa transfernya ke Inter Milan tidak sesuai dengan harapannya.
"Ini bukan apa yang saya impikan. Semua pemain ingin bermain sebanyak mungkin, tapi pelatih memutuskan siapa yang masuk ke lapangan," kata Christian Eriksen.
"Situasi ini aneh. Fans ingin saya bermain lebih banyak, begitu juga dengan saya. Tapi pelatih memiliki ide lain dan sebagai pemain saya harus menghormati itu," ia menambahkan.
Lebih lanjut, gelandang berusia 28 tahun itu mengaku belum mengetahui langkah apa yang akan ia ambil selanjutnya.
"Saya berkonsentrasi pada permainan saya. Saat jendela transfer dibuka, baru kita akan melihat apakah ada sesuatu yang terjadi atau tidak," Eriksen menegaskan.
Sepanjang musim 2020-2021, Christian Eriksen belum mencetak gol dan assist dalam tujuh pertandingan yang sudah ia mainkan.
Setelah jeda internasional, Eriksen dan Inter Milan akan berhadapan dengan Torino dalam lanjutan Liga Italia, 22 November 2020.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Inter Milan Lainnya:
Christian Vieri Nilai Inter Milan Perlu Merekrut Felipe Caicedo dari Lazio
Hati-hati Antonio Conte, Massimiliano Allegri Siap Ambil Alih Pelatih Inter Milan