- Thomas Tuchel geram dengan keputusan wasit Mike Dean saat Chelsea ditahan Brighton and Hove Albions.
- Pelatih asal Jerman itu menilai semua seolah menentang Chelsea.
- Desember menjadi bulan kelam Chelsea yang hanya meraih 2 kemenangan dari 5 laga Liga Inggris.
SKOR.id - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel meradang setelah timnya kembali tergelincir di perburuan gelar Liga Inggris.
Chelsea terpaksa menelan pil pahit setelah kemenangan yang ada di depan mata menghilang di menit-menit akhir.
Gol Danny Welbeck di menit ke-90+1 menghapus keunggulan The Blues sejak menit ke-28 lewat gol Romelu Lukaku.
Akibatnya, Chelsea kini terpaut delapan poin dari pemimpin sementara Liga Inggris, Manchester City.
Tuchel pun meratapi nasib timnya dan menilai wasit dan jadwal Natal ikut berperan dalam periode buruk yang dialami Chelsea.
Setelah pertandingan melawan Brighton di Stamford Bridge, pelatih asal Jerman itu pun meluapkan kemarahannya.
Tuchel mengecam mengecam wasit Mike Dran karena tidak memberikan penalti ketika Christian Pulisic dijatuhkan.
"Kami mendapat keputusan mengerikan dari wasit untuk skor 2-0. Itu bahkan tidak diperiksa. Semuanya melawan kami dan kini kami memiliki dua (pemain) cedera lagi," kata Tuchel.
"Biasanya saya tidak pernah mengatakan hal semacam ini tetapi kami memiliki penalti 100 persen untuk Pulisic, 50/50 untuk Mason Mount untuk menjadikannya 2-0.
"Mengapa dia (wasit) melakukannya? perlu meniup peluit sebelum bola masuk? Bagaimana dia begitu yakin? Penaltinya adalah lelucon, benar-benar lelucon."
Dan yang lebih parah lagi, Chelsea juga harus kehilangan Reece James di babak pertama karena cedera.
Saat ditanya tentang pertandingan yang akan datang menghadapi Liverpool, Tuchel lebih suka menyoroti situasi skuadnya yang diganggu cedera dan Covid-19.
"Tidak. Tidak perlu melihat ke depan," tambahnya. "Kami dapat mencoba menemukan pemain yang siap bermain tapi yang pasti kami tidak memiliki bek sayap lagi, semua cedera."
Desember bisa disebut sebagai periode kelam Chelsea. Mereka hanya meraih 2 kemenangan, 3 hasil imbang, dan sekali kekalahan di Liga Inggris.
REKAP MEIJI YASUDA J1 LEAGUE 2021
Kawasaki Frontale masih belum tergoyahkan, Vissel Kobe membuat sejarah dengan finis di posisi ketiga, sementara empat tim harus turun kasta.
Apa memori terbaik Skorer soal @J_League_En musim ini?
Selengkapnya: https://t.co/hTZe1YxEQo pic.twitter.com/uULrYyI1zo— SKOR.id (@skorindonesia) December 6, 2021
Berita Chelsea Lainnya:
Tak Ada Keraguan kepada Romelu Lukaku, Kesempatan dari Pelatih Chelsea Dibalas Tuntas
Kaleidoskop Liga Inggris 2021: Kembalinya Penonton hingga Kembalinya Cristiano Ronaldo