- Winger Persiraja Banda Aceh, Miftahul Hamdi, bercerita tentang kondisi Aceh saat puasa Ramadan.
- Miftahul Hamdi bersyukur bulan suci Ramadan di Aceh masih ramai dan bisa beribadah di masjid.
- Mie Caluk merupakan makanan favorit Miftahul Hamdi saat berbuka puasa bersama keluarganya.
SKOR.id - Miftahul Hamdi, winger Persiraja Banda Aceh, menceritakan kondisi tanah kelahirannya, Aceh, pada bulan suci Ramadan.
Bulan suci Ramadan tahun ini dibalut dengan wabah virus corona. Namun Miftahul Hamdi mengatakan kalau kondisi di Aceh, terutama di kampungnya, Sigli, masih aman.
Miftahul Hamdi meyakini dan memrediksi kalau puasa Ramdan tahun ini di Aceh lebih ramai ketimbang tahun-tahun sebelumnya.
Berita Persiraja Lainnya: Persiraja Ingin Liga 1 2020 Kembali Bergulir
Pasalnya, tidak sedikit masyarakat Aceh yang merantau sudah kembali ke kampungnya. Mungkin karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai kota.
"Kalau di Aceh malah makin ramai. Apalagi di tempat saya di Sigli. Kalau di Banda Aceh, ibu kotanya rada sepi, tapi kalau di sini ramai," ujar Hamdi kepada Skor.id, Minggu (26/4/2020).
"Rata-rata orang sudah balik kampung ke Sigli, di Aceh juga masih belum terlalu parah (wabah corona) jadi masih agak bebas," Hamdi menambahkan.
Untuk itu, mantan pemain Bali United ini bersyukur aktivitas di Sigli masih normal sehingga dapat beribadah salat tarawih di masjid.
Namun begitu, mantan pemain timnas Indonesia U-19 itu juga turut prihatin dengan kota-kota lain yang kegiatan untuk beribadah sudah dibatasi.
"Alhamdulillah bersyukur sekali, apalagi kami tahu sendiri bulan Ramadan ini datangnya setahun sekali, jadi sayang sekali kalau tidak bisa memanfaatkannya," ujar Hamdi.
"Apalagi di daerah lain yang sudah tidak bisa salat tarawih berjamaah atau itikaf di masjid itu sayang banget. Tapi harus tetap bersyukur," Hamdi menjelaskan.
Ternyata, ada yang ditunggu-tunggu oleh pemain 24 tahun tersebut saat Ramadan tiba. Yakni menyantap makanan khas Aceh kesukannya, mie caluk namanya.
Ini bisa dikatakan sebuah rindu yang terobati. Sebab tahun lalu saat masih berseragam Bali United, Hamdi tidak bisa menyantap makanan tersebut.
"Buka puasa teh sama kurma sudah pasti. Tapi di sini ada yang namanya mie caluk makanan khas di Sigli. Jadi sebelum salat magrib makan mie caluk itu," tutur Hamdi.
Berita Persiraja Lainnya: Sepak Bola Negatif adalah Karakter Alami Pemain Persiraja
"Apalagi di Bali sebelumnya memang tidak ada kan. Makanan Aceh juga susah. Alhamdulillah sekarang bisa buka puasa dengan makanan khas Aceh," Hamdi menambahkan.
Miftahul Hamdi merupakan pemain yang pernah memperkuat timnas Indonesia U-23. Pada Liga 1 2020 bersama Persiraja ia tampil dalam tiga pertandingan.