- CEO PS Hizbul Wathan Sidoarjo, Dhimam Abror Djuraid, menyarankan PSSI menghentikan kompetisi sampai tahun depan.
- Menurut Dhimam, tidak logis jika kompetisi atau turnamen dipaksakan digelar di saat pandemi wabah virus corona belum mereda.
- Secara ekonomis, semua tim akan membutuhkan dana tidak kecil untuk kembali mempersiapkan tim.
SKOR. id - CEO PS Hizbul Wathan Sidoarjo (PSHW), Dhimam Abror Djuraid, angkat bicara terkait tarik ulur nasib kompetisi Liga 2 2020 selain Liga 1.
Dhimam Abror Djuraid tegas menolak semua level kompetisi dilanjutkan, terutama Liga 2, di saat Indonesia tengah menghadapi pandemi wabah virus corona (Covid-19).
Pro kontra muncul usai virtual meeting antara PSSI dan 18 klub Liga 1 serta 24 klub Liga 2 akhir bulan lalu secara online.
Berita PSHW Lainnya: Kompetisi Liga 2 Dihentikan PSHW Ambil Hikmahnya
"Setelah rapat virtual dengan PSSI terkait nasib kompetisi Liga 2 yang terhenti saat ini, kami merasa sangat keberatan jika kompetisi tetap dilanjutkan. Secara psikologis kita semua ingin kompetisi tetap jalan, tetapi kondisi negeri ini di mana-mana masih menghadapi pandemi wabah virus corona, jadi sangat tidak logis kalau dipaksakan dilanjutkan," ucap Dhimam Abror kepada SKOR.id, Senin (1/6/2020).
"Kita fokus bersama pemerintah memerangi wabah virus corona. Terlebih kami di Jawa Timur masih berstatus zona merah yang merupakan episentrum puncaknya pandemi," Dhimam Abror menegaskan.
Mantan wartawan itu bahkan mengingatkan klub-klub yang ingin kompetisi atau turnamen pengganti dilangsungkan, PSHW menjadi tim yang paling keberatan.
Secara ekonomis, semua tim akan membutuhkan dana besar untuk kembali
mempersiapkan tim, termasuk tidak ada jaminan kesehatan dan keselamatan bagi semua pihak.
"Kalau kami, jika memang PSSI harus menghentikan kompetisi ya harus total sampai tahun depan, enggak perlu ada turnamen," tutur Dhimam.
"PSSI bisa punya banyak waktu untuk mempersiapkan kompetisi tahun depan. Alangkah bijaknya dan akan lebih baik jika kompetisi semua level dihentikan total sampai tahun 2021," mantan Ketua Umum (Ketum) Asprov PSSI Jawa Timur itu melanjutkan.
Berita PSHW Lainnya: Liga 2 Dihentikan, PSHW Usulkan Tiga Hal ke PT LIB
Liga 2 2020 sendiri terhenti pascalaga pekan pertama di dua wilayah. PSHW berlaga di Liga 2 2020 setelah pada 25 Februari 2020 mengakuisisi klub Semeru FC "Tim PON Jatim" Lumajang.
Pada laga pekan pertama tim berjulukan Laskar Matahari yang dibesut pelatih Yusuf Ekodono tersebut ditundukkan tuan rumah Persijap Jepara 0-1, di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, pada 15 Maret 2020.
