SKOR.id - Bali United mulai melakukan cuci gudang untuk menatap Liga 1 2024-2025. Ya, setidaknya hingga hari ini, tim yang meraih posisi keempat Liga 1 2023-2024 itu sudah memastikan melepas empat pemain.
Salah satunya adalah top skor tim pada musim 2023-2024 yaitu Jefferson Assis. Hal itu diumumkan laman resmi klub pada Selasa (4/6/2024) siang. Jefferson Assis hanya bermain selama satu musim bersama klub berjulukan Serdadu Tridatu tersebut.
Tercatat, dia bermain dalam 35 pertandingan di berbagai ajang, dan berhasil menorehkan 15 gol plus dua assist dengan 1.993 menit bermain.
“Saya sangat senang berada di sini (Bali United FC) dengan berbagai momen yang tercipta. Saya ingin mengucapkan terima kasih untuk semuanya, saya bisa bermain di salah satu klub luar biasa dalam karier saya. Dengan segala fasilitas dan suporter yang ada, mereka bernyanyi dan melompat bahkan hingga hujan dan itu sangat luar biasa,” kata Jefferson Assis, seperti dikutip laman resmi Bali United.
“Dengan satu musim di sini, Bali United FC sangat luar biasa dan saya harap kalian menjadi yang terbaik nantinya. Terima kasih sekali lagi untuk semuanya, dengan momen yang indah, saya akan ingat selamanya. Terima kasih,” tambahnya.
Selain Jefferson Assis, tiga pemain lainnya yang sudah pasti dilepas adalah kiper Muhammad Ridho, Jajang Mulyana, dan Fadil Sausu.
Muhammad Ridho bisa dibilang sulit untuk mendapatkan tempat di tim utama Bali United pada musim 2023-2024. Dia kalah bersaing dengan kiper asing, Adilson Maringa.
Tercatat, eks kiper Borneo FC ini hanya tampil penuh dalam satu laga di babak reguler series Liga 1 2023-2024, dan kebobolan empat gol. Sedangkan di babak championship series Liga 1, dia juga bermain satu kali dan kebobolan satu gol.
Pada ajang Piala AFC 2024, Ridho tampil dua kali dengan satu sebagai kiper pengganti saat melawan Stallion Laguna FC, dan bermain penuh ketika menghadapi Terengganu FC.
Sementara Fadil Sausu, yang sudah memperkuat tim sejak 2015, akhirnya memutuskan untuk tidak meneruskan kariernya bersama klub asal Pulau Dewata ini.
“Saya mohon izin pamit dari Bali United, dan tidak terasa sejak 2015 hingga 2024 saya menemukan keluarga baru saya di tim ini. Mohon maaf jika ada kesalahan, tingkah maupun perkataan khususnya untuk Pak Pieter, Pak Yabes, dan manajemen, tim serta suporter Bali United,” ujar pemain yang ikut mengantarkan Bali United dua kali juara Liga 1 itu.
Hal senada juga dituturkan Jajang Mulyana. Eks pemain Timnas U-23 Indonesia ini sudah dua musim memperkuat Bali United.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada owner, manajemen, staf pelatih dan ofisial, teman-teman selama dua tahun terakhir bersama di Bali United,” ujar Jajang Mulyana.
“Kebersamaan ini cukup memberikan makna kebersamaan dan kekeluargaan di tim ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Semeton suporter yang mendukung saya selama berada di sini. Mohon maaf jika saya masih ada kekurangan dan jauh dari harapan Semeton. Saya menyadari kebersamaan ini singkat dan kalian selalu di hati sampai kapan pun,” pungkas eks pemain Bhayangkara FC ini.