SKOR.id - Fafage Banua resmi mendatangkan Diego Rodrigo untuk Pro Futsal League 2023-2024, Rabu (23/8/2023).
Fafage Banua yang sudah mengakuisisi 100 persen kepemilikan klub dari Vamos Mataram bergerak cepat menyusun tim.
Klub asal Kalimantan itu langsung mendatangkan pemain asing sebagai rekrutan pertamanya di bursa transfer awal musim.
Adalah pemain asal Brasil, Diego Rodrigo yang didatangkan setelah sebelumnya merupakan bagian dari Black Steel Papua.
Sang pemain memang sudah mengucapkan salam perpisahan secara terbuka setelah Pro Futsal League 2022-2023 berakhir.
Black Steel pun sudah resmi melepas pemilik nomor punggung 12 itu dan sekaligus berterima kasih pada Selasa (22/8/2023).
Diego Rodrigo sejatinya merupakan pemain yang loyal dengan klub yang sebelumnya bernama Black Steel Manokwari itu.
Ia sudah mengabdi selama tiga musim terakhir, meski berbagai klub sempat tertarik membawanya keluar dari klub Papua itu.
Pemain serba bisa asal Brasil ini menjadi bagian penting di bawah arahan pelatih Rakhpol Sainetngam yang juga telah pergi.
Secara tim, ada gelar juara Pro Futsal League 2020 dan Piala AFF Futsal Antarklub 2023 yang berhasil dimenangkannya.
Sedangkan secara pribadi, Diego Rodrigo memenangkan gelar Top Skor Pro Futsal League 2021-2022 usai mencetak 26 gol.
Adapun pada musim lalu, Pro Futsal League 2022-2023, masalah kebugaran fisik membuatnya "hanya" menciptakan 18 gol.
Jumlah golnya hanya kalah dari Evan Soumilena (Black Steel, 33 gol), Dieguinho (Bintang Timur Surabaya, 29) dan Daniel Alves (Kancil WHW Kalbar, 23).
Sementara itu untuk Fafage Banua, sebelum merekrut Diego Rodrigo, mereka telah lebih dulu melepas hingga 10 pemainnya.
Yakni Febrian Maulana, Adam Ahlan, Bemby Hakim, Muhammad Rifai, Fauzan Nur Raihan, Muhammad Reyhan, Firja Tullah, Sigit Kurniawan, Rifki Abdillah, dan Dimas Dwi Agung.
Meski tergolong pendatang baru, Fafage Banua memang tidak segan untuk mengisi kuota pemain asing yang diperbolehkan.
Pada Pro Futsal League 2022-2023, skuad mereka diketahui diperkuat Ali Abedin, dan Veiga Neto yang pergi di tengah jalan.
Dengan masih memakai nama Fafage Vamos, tim yang dilatih oleh Sayan Karmadi ini finis pada peringkat keenam.