- Gonzalo Higuain berada di ujung tanduk setelah Andrea Pirlo menjadi pelatih Juventus.
- Striker asal Argentina itu memilah beberapa peluang seandainya ia didepak.
- Kembali ke River Plate tak masuk pertimbangan, Gonzalo Higuain melirik peluang merumput di Amerika Serikat.
SKOR.id - Kedatangan Andrea Pirlo sebagai pelatih anyar Juventus membuat posisi Gonzalo Higuain ada di ujung tanduk.
Penyerang asal Argentina tersebut mulai mempertimbangkan masa depannya. Ia tak menutup kemungkinan pergi sebelum kontraknya habis pada 30 Juni 2021.
Liga Amerika Serikat (MLS) bisa jadi pelabuhan berikutnya karena Il Pipita belum mau pensiun. Dengan tegas, Higuain menepis rumor kembali ke pelukan River Plate yang membesarkan namanya.
“Saya tidak rindu sepak bola Argentina, meski saya senang menontonnya. Saya pergi dari sana di usia muda dan sekarang Argentina harus membuka mata karena banyak pesepak bola enggan kembali terutama untuk masa depan keluarga,” ujarnya dalam wawancara dengan FOX.
“Banyak dari mereka yang memilih pergi ke Amerika Serikat, Cina atau Arab Saudi di usia 25 tahun. Saat ini saya bermain untuk bianconero, mungkin saja di masa depan bermain di MLS. Banyak pemain berada di sana, tentu saja sungguh indah. Tapi sekarang saya ada di sini.”
Mulai pekan depan, Juventus akan menggelar latihan perdana di bawah asuhan Andrea Pirlo. Itu saatnya bagi Gonzalo Higuain untuk mengetahui ide juru taktik tersebut.
“Pada 24 Agustus, saya akan kembali berlatih, masih ada kontrak satu tahun di Italia. Saya harus hadir di sana dan melihat apa yang terjadi dengan adanya pelatih baru. Pastinya bakal ada dinamika berbeda.”
Dalam kesempatan itu, pesepak bola 32 tahun tersebut berbicara tentang keinginannya setelah pensiun.
Gonzalo Higuain menjelaskan tak berminat menjadi pelatih seperti yang dilakukan sebagian besar seniornya.
“Saya tidak mau jadi pelatih karena pekerjaan itu membuat stres secara mental dan fisik. Semua berambut hitam ketika baru jadi pelatih dan tiga tahun kemudian rambut mereka berubah jadi abu-abu…,”katanya.
“Membuka sekolah sepak bola? Saya ingin generasi berikutnya dapat belajar dan mengetahui arti jadi seorang pesepak bola, yang tidak bermain di lapangan dengan teman sejatinya. Saya ingin menunjukkan apa yang saya lihat.”
Tentang rencananya itu, eks striken Napoli itu membocorkan tidak akan mendirikan sekolah sepak bola di negaranya karena lingkungannya kurang baik.
Apalagi banyak orang Argentina yang kurang menyukainya. Mereka cenderung menularkan kebencian kepada anak-anaknya. Ini akan sulit bagi misi Gonzalo Higuain melakukan pembinaan.
“Anak-anak sekarang sudah mengerti apa yang dikatakan dan mereka terpengaruh oleh perkataan orang tuanya tentang saya. Di luar negeri, saya lebih dihormati,” ia menandaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Juventus Lainnya: