Bukan Produk Instan, Begini Rahasia Lompatan Kinerja Erling Haaland

Xaveria Yunita

Editor:

  • Penyerang Borussia Dortmund, Erling Haaland, menjadi salah satu sensasi di sepak bola Eropa belakangan ini. 
  • Di usia 19 tahun, ia menaklukkan banyak prestasi yang terbaru, ia mematahkan rekor 56 tahun milik Klaus Matischak. 
  • Faktor genetik, etos kerja, komitmen dan meditasi merupakan rahasia di balik performa memikat Haaland.

SKOR.id – Butuh proses bertahun-tahun, komitmen, dan program bagus selama pembibitan untuk mendapatkan produk sebagus Erling Braut Haaland.

Striker belia Borussia Dortmund itu kini menjadi sensasi di dunia sepak bola Eropa. Ia menjadi monster menakutkan di muka gawang.

Akhir pekan lalu, dalam laga antara Borussia Dortmund lawan Schalke 04, Haaland mematahkan rekor 56 tahun milik Klaus Matischak untuk Die Knappen, 1963-1964. 

Penyerang berpaspor Norwegia itu mencetak gol ke-13 dari 12 laga di berbagai kompetisi dengan Die Borussen.

Berita Erling Haaland Lainnya: 2 Nasib Haaland Jika Gabung Juventus: Cadangan atau Masuk Tim B

Haaland yang awalnya menekuni lompat jauh itu memiliki darah olahraga dari kedua orang tuanya, eks bek Manchester City, Alf Inge Haaland dan Gry Marit, atlet heptathlon. Ia juga mencoba olahraga tenis dan bola tangan.

“Tubuhnya merespon dengan baik latihan karena gennya istimewa. Dalam 15 bulan, ia bisa meningkatkan otot 12 kilogram. Itu gila! Kami meningkatkan ototnya dari nol…,” kata Borre Steenslid, pelatih fisik Haaland remaja ketika membela Molde, kepada AS.

Tubuhnya tumbuh lebih cepat sehingga kini mencapai 194 cm. Haaland remaja harus melakukan diet karena nafsu makan yang besar.

Pelatih fisik pun menyiapkan program latihan keras di pusat kebugaran dan lapangan untuk meningkatkan kecepatan.

 

“Dia selalu duduk paling dekat dengan meja makanan dan makanan selalu menggunung di piringnya,” Steenslid menuturkan.

“Saya mendesain sebuah sirkuit untuknya di mana dia harus memukul sebuah karung di satu pos…dan satu hari dia mematahkan itu jadi dua.”

Etos kerja tinggi dan perfeksionis diperlihatkan pemuda 19 tahun tersebut sejak kecil. Haaland bahkan pernah diusir pelatihnya di RB Salzburg, Jesse Marsch, akibat latihan berlebihan.

Pelatih asal Amerika Serikat itu khawatir striker andalannya cedera. Rutinitas hariannya adalah melakukan 300 kali push-up dan 1000 kali sit-up.

Ia melakukan meditasi untuk menjernihkan pikiran. Haaland juga mengenakan kacamata khusus untuk menyaring sinar biru dari televisi dan layar gawai.

Berita Erling Haaland Lainnya: 4 Alasan Real Madrid Tak Perlu Buru-buru Angkut Erling Haaland

Dua hal tersebut membantunya tidur nyenyak dan bisa memperbaiki kondisi otot.

Pujian dilontarkan oleh mantan pelatih Erling Haaland di akademi Bryne, Alf-Ingve Berntsen. “Di umur 13 tahun, saya melihat anak ini akan masuk ke tim nasional Norwegia,” katanya.

“Dia memiliki etos kerja yang sangat luar biasa dan visi taktik. Jika saya melatih Real Madrid atau klub raksasa lainnya, saya akan merekrutnya. Ia adalah masa depan.”

Meski memiliki komitmen tinggi untuk tim, pelatih tidak boleh memaksa terlalu keras melebihi kapasitas. Hal itu terjadi di awal periode Haaland memperkuat Molde. Ia kesulitan mencetak gol.

Berita Borussia Dortmund Lainnya: Terkuak, Ini Alasan Jadon Sancho Hanya Main 11 Menit pada Laga Dortmund vs Schalke 04

Ole Gunnar Solskjaer menemukan talenta berharga dan menyalamatkan karier Harlaand muda.

Pelatih Molde yang kini menukangi Manchester United tersebut bahkan melakukan sesi latihan privat dengan pemuda kelahiran 21 Juli 2000 itu.

Erling Haaland melebihi prestasi para seniornya ketika berusia 19 tahun. Dalam semusim, ia mengumpulkan 41 gol bersama RB Salzburg dan Borussia Dortmund.

Robert Lewandowski (Znicz Pruszkow) mengekor dengan 21 gol, diikuti Ronaldo (PSV Eindhoven) 19 gol, Lionel Messi (Barcelona) 11 gol dan Cristiano Ronaldo (Manchester United) 9 gol.

 

Solskjaer mengajarkan Erling Haaland trik menembak ke gawang dan mengesampingkan nafsu untuk menghancurkan gawang lawan.

Source: AS

RELATED STORIES

Starting XI Pemain U-19 Paling Berharga Musim Ini

Starting XI Pemain U-19 Paling Berharga Musim Ini

Musim ini, ada beberapa pemain dengan usia di bawah 19 tahun yang tampil apik, beberapa di antaranya memiliki harga pasar paling tinggi.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Persikad Dipermalukan Persiraja, Persipura Kalahkan Persiba dengan 10 Pemain

Rekap hasil tiga pertandingan penutup pekan keenam Championship 2025-2026 pada Minggu (19/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 11:16

PSM Makassar vs Arema FC di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 19 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Hasil PSM vs Arema FC: Perdana Tanpa Bernardo Tavares, Juku Eja Dijungkalkan Singo Edan

Hasil dan jalannya pertandingan lanjutan pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada Minggu (19/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 10:35

Anggota Komite Eksekutif PSSI yang sekaligus menjadi Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji.

Timnas Indonesia

Rumor Louis Van Gaal Latih Timnas Indonesia, Jadwal Rapat Exco PSSI Belum Diketahui

Kata anggota Komite Eksekutif PSSI yang sekaligus Ketua Badan Tim Nasional dan Manajer Timnas Indonesia, Sumardji.

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 09:07

Persis Solo vs Malut United di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 20 Oktober 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persis vs Malut United di Super League 2025-2026

Penutup pekan sembilan, Senin (20/10/2025) malam, Persis Solo dalam tren negatif menjamu Malut United yang sedang bagus.

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 08:39

Indra Sjafri. (Hendy Andika/Skor.id).

Timnas Indonesia

Hasil Drawing SEA Games 2025: Indonesia Masuk Grup Berat

Timnas Indonesia masuk grup berat dari hasil Drawing alias undian babak grup SEA Games 2025.

Thoriq Az Zuhri | 19 Oct, 07:08

Pelatih asal Korea Selatan yang pernah menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Deni Sulaeman/Skor.id)

World

Sindir Shin Tae-yong, Kapten Ulsan HD Sebut Penggemar Akan Tahu yang Tulus dan Benar

Polemik Shin Tae-yong dan Ulsan HD berlanjut usai klub akhirnya menang di K League 1 2025 pada Sabtu (18/10/2025).

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 05:59

Ange Postecoglou. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Liga Inggris

Ange Postecoglou dan Daftar Pelatih Tersingkat di Premier League

Berikut ini daftar pelatih tersingkat sepanjang sejarah Premier League dengan Ange Postecoglou jadi juaranya.

Thoriq Az Zuhri | 19 Oct, 05:30

Semen Padang FC vs Bhayangkara FC di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 20 Oktober 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Semen Padang vs Bhayangkara FC di Super League 2025-2026

Jelang laga pekan kesembilan, Senin (20/10/2025) sore, Semen Padang FC dan Bhayangkara FC punya catatan tak bagus.

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 05:08

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta. (Yusuf/Skor.id).

Liga Inggris

Mikel Arteta Lega Arsenal Akhirnya Menang di Kandang Fulham

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta mengapresiasi timnya setelah kalahkan Fulham di Liga Inggris.

Pradipta Indra Kumara | 19 Oct, 04:29

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 19 Oct, 04:04

Load More Articles