- Bek Watford, Adrian Mariappa, diketahui terjangkit virus corona.
- Adrian Mariappa mengaku menjalani gaya hidup sehat dan tidak keluar rumah.
- Kapten Watford, Troy Deeney, menolak kembali berlatih.
SKOR.id - Bek Watford, Adrian Mariappa, mengaku sebagai satu-satunya pemain klub tersebut yang terinfeksi virus corona.
Pada Selasa (19/5/2020), tiga orang di klub Watford diketahui mengidap Covid-19.
Satu orang merupakan pemain dan dua lainnya adalah staf pelatih Watford.
Mariappa buka suara sehari kemudian dan merasa aneh karena terjangkit virus tersebut.
Berita Liga Inggris lainnya: Jelang Dilanjutkannya Liga Inggris, 6 Orang Positif Covid-19
"Saya sangat terkejut, karena saya benar-benar tidak meninggalkan rumah," kata Mariappa.
"Hanya hanya berolahraga singkat dan berjalan santai dengan anak-anak. Saya merasa sangat bugar," lanjut Mariappa.
Mariappa menambahkan menjalani gaya hidup sehat selama masa lockdown.
"Saya tidak pernah mengadakan pesta atau pergi keluar rumah. Jadi, saya tidak tahu bagaimana virus ini bisa menyerang saya," ujar pemain asal Jamaika itu.
Mariappa diketahui terjangkit virus corona setelah menjalani tes saat memulai kembali pelatihan.
"Sangat menakutkan saat Anda merasa baik-baik saja dan tidak keluar rumah, namun masih terjangkit virus ini," ucap Mariappa.
Selain tiga orang yang berada di Watford, tiga orang lainnya juga diketahui mengidap Covid-19.
Satu orang adalah asisten pelatih Burnley, Ian Woan, sementara dua lainnya dari satu klub yang sama belum diungkap ke publik soal identitasnya.
Pelatih Watford, Nigel Pearson, tidak menyalahkan para pemain jika enggan kembali berlatih seperti biasanya.
Berita Liga Inggris lainnya: Nasib Liga Inggris Akan Diputuskan Pada 28 Mei
Kapten Watford, Troy Deeney, menolak dengan tegas pelatihan awal yang dilakukan klubnya.
"Saya tidak akan berlatih. Hanya perlu satu orang terinfeksi dalam kelompok dan saya tidak ingin membawa pulang virus itu," kata Deeney.
"Anak saya berusia lima bulan dan mengalami masalah pernapasan. Jadi, saya tidak ingin pulang dan membuat bahaya besar bagi anak saya," lanjut Deeney.
Liga Inggris telah ditangguh sejak 13 Maret 2020 karena wabah virus corona.
Beberapa kejadian ini membuat kelanjutan Liga Inggris yang diprediksi terjadi pada 12 Juni mendatang masih menjadi tanda tanya.