- Braif Fatari tetap optimistis Persija Jakarta bisa meraih kemenangan saat berjumpa Arema FC pada pekan ke-23.
- Sebetulnya, Braif Fatari menyadari bahwa Persija Jakarta memiliki tantangan berat untuk menumbangkan Arema FC.
- Selain karena Arema FC jadi tim terkuat, Persija juga tengah mengalami masalah besar karena kehilangan banyak pemain.
SKOR.id – Gelandang Persija Jakarta, Braif Fatari bertekad untuk mempersembahkan kemenangan ketika berjumpa Arema FC pada pekan ke-23 Liga 1 2021-2022.
Menurut jadwal, duel antara Persija Jakarta kontra Arema FC akan diselenggarakan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Sabtu (5/2/2022).
Meskipun Persija mengalami masalah berat karena lima pemain dan pelatih kepalanya terkonfirmasi positif Covid-19, tetapi Braif tetap optimistis bisa meraih kemenangan.
Pemain berusia 19 tahun itu mengatakan, skuad Macan Kemayoran telah bersiap dengan baik sebelum jumpa skuad Singo Edan.
“Persiapan pemain cukup. Kamipun telah melakukan sesi latihan untuk menghadapi pertandingan melawan Arema FC,” kata Braif, dalam sesi konferensi pers jelang pertandingan, Jumat (4/2/2022).
“Saya yakin bahwa semua pemain Persija Jakarta siap untuk mendapatkan hasil yang terbaik,” ia melanjutkan.
Terlepas dari motivasi itu, Braif tetap menyadari sepenuhnya bahwa Arema FC merupakan salah satu kontestan terkuat di Liga 1 2021-2022.
Sebab, dari 22 penampilannya di Liga 1 musim ini, Arema FC baru satu kali tersentuh kekalahan, yakni pada pekan ketiga saat berjumpa PSS Sleman.
Sejauh ini, pasukan Singo Edan baru kebobolan 13 kali. Ini menjadi catatan terbaik apabila dibandingkan dengan seluruh kontestan lainnya.
Satu-satunya tim yang mampu menyamai torehan ini hanyalah Persib Bandung yang berada di peringkat kelima klasemen sementara.
Tak hanya itu, tim asuhan Eduardo Almeida ini juga sudah mengantongi 11 catatan nirbobol selama mengarungi 22 pertandingan.
Performa impresif itulah yang membawa Arema FC sampai saat ini masih menjadi pemuncak klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan koleksi 47 poin dari 22 laga.
“Menurut saya, Arema FC sekarang ada di papan atas. Tidak mudah melawan mereka. Seluruh tim Liga 1 semuanya kuat,” ujar Braif.
“Namun, kami telah mencari tahun bagaimana cara menghadapi Arema FC dalam sesi latihan,” ia menambahkan.
Persija sebetulnya tak hanya kehilangan lima pemain dan pelatih kepalanya yang terjangkit Covid-19. Sebab, mereka juga harus melepas lima pemain ke timnas U-23 Indonesia.
Situasi tersebut membuat manajemen Persija bergerak cepat untuk menanggulangi masalah kekurangan pemain di tim Macan Kemayoran.
Persija pun memutuskan untuk mendatangkan delapan pemain muda sekaligus yang selama ini tidak diboyong ke Bali untuk mengikuti seri keempat Liga 1 2021-2022.
Mereka ialah Raka Cahyana, Imam Pathurohman, Dony Tri Pamungkas, Radzky Syahwal Ginting, Hadi Ardiansyah, Rafli Mursalim, Rangga Widiansyah, dan kiper Risky Sudirman.
Berita Persija Jakarta Lainnya:
Angelo Alessio Akhirnya Ucapkan Salam Perpisahan untuk Persija Jakarta
Riko Simanjuntak Sembuh, Giliran Pelatih Persija yang Terpapar Covid-19
Persija Jakarta Perketat Prokes demi Lindungi Pemain dari Ancaman Covid-19