- Mark Tibbs andil dalam kesuksesan karier Billy Joe Saunders sebagai petinju profesional.
- Setelah sempat berpisah, keduanya akhirnya kembali bersama.
- Billy Joe Saunders adalah pemegang gelar juara dunia kelas menengah super versi WBO tak terkalahkan dalam 29 pertandingan.
SKOR.id - Billy Joe Saunders memiliki ambisi besar untuk terus memperpanjang rekor tidak terkalahkan sekaligus menambah gelar juara dunia dalam karier profesionalnya.
Demi tujuan tersebut, petinju 31 tahun itu memutuskan untuk kembali bersama pelatih lamanya, Mark Tibbs.
Mark Tibbs adalah sosok yang turut andil dalam kesuksesan Billy Joe Saunders meraih gelar juara dunia kelas menengah (72,5 kg) versi WBO.
Billy Joe Saunders pernah berada dalam asuhan ayah Mark Tibbs, Jimmy, pada awal karienya pada 2009. Ketika itu, Mark bertindak sebagai asisten sang ayah untuk membawa Billy Joe Saunders hingga berada di puncak karier.
Tepatnya, saat Billy Joe Saunders merebut sabuk juara dunia kelas menengah WBO usai mengalahkan Andy Lee di Manchester Arena, Manchester, Inggris, 19 Desember 2015.
Namun kebersamaan Billy Joe Saunders dan Jimmy berakhir satu tahun setelah kesuksesan tersebut. Tepatnya, ketika Saunders akan melakoni pertandingan melawan Artur Akavov di Lagoon Leisure Centre, Paisley, 3 Desember 2016.
Dalam pertarungan tersebut, justru Ben Davison dan Danny Vaughan berada di sudut ring bersama Saunders.
Semula tidak diketahui alasan Saunders berpisah dengan Jimmy. Namun belakangan terungkap semua karena masalah pelatihan di tahun yang penuh gejolak bagi Saunders. Ia pun hanya melakoni satu pertandingan pada 2016.
Setelah laga tersebut, Saunders juga merekrut Adam Booth sebagai pelatih. Tetapi kerja sama itu hanya enam bulan karena Booth pindah ke Sheffield untuk bergabung dengan Dominic Ingle.
Alasan Booth pindah ketika itu adalah untuk menghindari gangguan yang sering terjadi di rumahnya di Hertfordshire.
Kemudian perjalanan Saunders pun berlanjut dengan memutuskan naik kelas ke menengah super (76,2 kg). Debut Saunders di divisi baru pun berakhir sukses dengan meraih gelar juara WBO usai mengalahkan Shefat Isufi di Lamex Stadium, Stevenage, 18 Mei 2019.
Namun setelah itu, ia memutuskan untuk berpisah secara damai bersama promotor yang telah lama menaunginya, Frank Warren, untuk bergabung dengan Eddie Hearn.
Di bawah bendera Matchroom Boxing milik Hearn, Saunders telah menjalani satu pertarungan pada 9 Noveber 2019 melawan Marcelo Coceres di The Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat (AS).
Saunders sebenarnya dijadwalkan untuk berhadapan dengan Saul "Canelo" Alvarez, juara dunia kelas menengah WBA, pada tahun ini. Namun, duel tersebut harus tertunda karena pandemi Covid-19.
Setelah mendiskusikan kariernya dengan Mark Tibbs akhir-akhir ini, petinju kidal itu membuat keputusan kembali bersama.
Mark adalah pelatih 51 tahun yang berasal dari London Timur. Ia selalu menjadi asisten ayahnya, yang merupakan pelatih kepala, tetapi bekerja dengan Billy Joe Saunders dengan cermat dalam hal kekuatan dan kondisi fisik.
"Bill menghubungi saya beberapa pekan yang lalu , kami memiliki beberapa sesi dan yang lainnya, dan kami baru saja mengobrol tentang kariernya dan kami sedang bekerja keras sekarang dan semoga siap untuk kembali ke pertarungan," ujar Mark.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Tour de France 2020 Ternodai Rumor Dopinghttps://t.co/JXJ6Z4wu7G— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 22, 2020
Berita Tinju Lainnya:
Tyson Fury Sempat Menyambi Jadi Sales Mobil pada Awal Karier Sebagai Petinju
Mike Tyson Disebut Sanggup Berhadapan dengan 3 Jagoan Tinju Kelas Berat Masa Kini
Gabung Matchroom Jadi Jalan Petinju Kelas Berat Cina Zhang Zhilei Masuk Jajaran Top Dunia