- Bhayangkara FC dan Persija belum layak mendapat sebutan The Dream Team.
- Persija kepayahan saat jumpa Borneo sedang Bhayangkara FC belum menang.
- Bentrok keduanya di Stadion PTIK pada Sabtu (14/3/2020), jadi pembuktian.
SKOR.id – Biasanya, istilah The Dream Team disematkan kepada skuad yang bergelimang prestasi atau berisikan kumpulan pemain terbaik.
Namun, Manajemen Persija tanpa malu menyebut skuadnya pada musim 2020 sebagai The Dream Team. Manajemen Persija pongah dengan dirinya sendiri.
Lihatlah, pada pekan pertama Liga 1 2020, Persija tampil kepayahan saat menjamu Borneo FC. Meski akhirnya menang, Persija dua kali kebobolan.
Sebelum itu, Macan Kemayoran, julukan Persija, juga gagal angkat piala dalam ajang Piala Gubernur Jatim 2020, setelah ditaklukkan Persebaya, skor 1-4.
Memang, saat itu Persija tampil dengan 10 pemain terlalu cepat, setelah Ryuji Utomo Prabowo diganjar kartu merah, namun kiranya tak ada alasan.
Baca Juga: PT LIB: Bhayangkara FC vs Persija Digelar dengan Penonton
Sedangkan Bhayangkara FC tak mengatakan punya skuad The Dream Team. Namun publik telah melabelkan hal itu karena pembelian jor-joran di bursa transfer.
Selain The Dream Team, ada pula yang memberi label Los Bhayangkaraticos (mengacu julukan Los Galacticos untuk Real Madrid). Sebutan yang masuk akal.
Tetapi, dalam dua laga Liga 1 2020, tandang ke markas Persiraja Banda Aceh dan Persik Kediri, tim asuhan Paul Munster itu hanya meraih hasil imbang.
Kebintangan skuad The Guardian, julukan Bhayangkara FC, sama sekali tak siratkan sebagai calon kuat pemburu gelar juara kompetisi musim ini.
Baca Juga: Pelatih Persija Reposisi Tony Sucipto dan Alfath Faathier
Karenanya, sebutan The Dream Team untuk keduanya sangat kepagian. Skuad Persija dan Bhayangkara FC belum layak disebut impian Liga 1 2020.
Namun, asumsi ini otomatis patah, jika salah satunya angkat piala pada akhir musim, karena skuad impian yang dikenang adalah yang torehkan sejarah.
Karenanya pula, pertemuan keduanya pada pekan ketiga Liga 1 2020, di Stadion PTIK pada Sabtu (14/3/2020) malam, akan jadi ukuran status impian.
Baca Juga: Alasan Paul Munster Pilih Ruben Sandi Jadi Kapten Bhayangkara FC
Bila benar, Persija dan Bhayangkara FC memiliki skuad The Dream Team, bentrok keduanya akan sajikan hiburan dan permainan berkualitas tinggi.
Pelatih Persija, Sergio Farias, mengatakan, tak pikirkan status berlebihan itu. “Yang penting kami mulai dengan baik dan latihan sebagus mungkin,” katanya.