- Pelatih Inter Milan, Antono Conte, berubah pikiran untuk memberi peran Christian Eriksen sebagai playmaker.
- Antonio Conte memiliki harapan besar bagi Christian Eriksen sebagai playmaker.
- Sebelumnya, Antonio Conte menyebut Christian Eriksen tidak cocok memainkan peran tersebut.
SKOR.id - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, berubah pikiran dengan menempatkan Christian Eriksen sebagai playmaker.
Conte akan memberikan kesempatan kepada Eriksen saat Inter Milan menghadapi Fiorentina di babak 16 besar Coppa Italia.
Pelatih asal Italia tersebut berharap Eriksen dapat memberikan hal lebih untuk I Nerazzurri dengan posisi tersebut. Sebelumnya, Conte lebih memilih Marcelo Brozovic untuk mengatur serangan timnya.
"Kami punya waktu untuk bekerja dengan Eriksen pada level taktis dalam posisi playmaker, yang saat ini dipegang Marcelo Brozovic," kata Conte.
"Saya mengharapkan hal-hal luar biasa darinya di posisi itu."
Pada bulan November lalu, Conte pernah menyebut Eriksen akan terlalu membebani tim jika bermain sebagai playmaker.
"Itu peran yang akan menghukum pemain terlalu banyak," ujarnya.
"Christian memiliki keterampilan penting. Jika saya menempatkannya di depan pertahanan, saya akan mengambil kekuatan terbesarnya."
Posisi playmaker di depan pemain belakang alias deep lying playmaker memang menjadi salah satu posisi krusial dalam taktik Antonio Conte.
Saat melatih Juventus dulu, Conte mengandalkan Andrea Pirlo di posisi tersebut. Sedangkan saat melatih Chelsea, Conte memilih Nemanja Matic.
Sementara itu, Eriksen sendiri memang kesulitan beradaptasi dengan pola permainan Antonio Conte di Inter Milan. Hal tersebut membuatnya jarang dimainkan sejak menit awal.
Christian Eriksen telah memainkan 13 pertandingan di semua kompetisi musim ini, tetapi belum memberikan kontribusi lebih untuk Inter Milan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Pierre-Emerick Aubameyang Beberkan Target "Sederhana" Arsenal Musim Ini
https://t.co/i1pc2e8EMH— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 13, 2021
Berita Inter Milan lainnya:
Antonio Cassano: Jika Inter Milan Tidak Meraih Scudetto, Antonio Conte Harus Pergi
Pemain Inter Milan Bandingkan Romelu Lukaku dengan Legenda NBA Shaquille O'Neal