Barcelona vs Bayern Munchen: Ajang Pembuktian Ter Stegen vs Neuer

Dewi

Editor:

  • Barcelona akan menghadapi Bayern Munchen di perempat-final Liga Champions, Jumat (14/8/2020). 
  • Dua kiper, Marc-Andre ter Stegen dan Manuel Neuer, bakal unjuk gigi untuk membuktikan siapa yang pantas menjadi pilihan utama Der Panzer.
  • Keduanya kerap terlibat perang komentar di media dalam beberapa tahun terakhir.  

SKOR.id - Manuel Neuer versus Marc-Andre ter Stegen bakal menjadi salah satu pertarungan yang paling dinanti di perempat-final Liga Champions, saat Bayern Munchen dan Barcelona bertemu, Jumat (14/8/2020) malam waktu setempat.

Rivalitas dua kiper jempolan ini memanas dalam beberapa tahun terakhir, akibat perebutan tempat utama di tim nasional Jerman.

Neuer tetap ditunjuk sebagai penjaga gawang Der Panzer, keputusan yang tidak menguntungkan Ter Stegen karena ia harus harus puas hanya sebagai pelapis meski tampil impresif bersama Barcelona.

Pertarungan antara Neuer dan Ter Stegen pun turut melibatkan petinggi klub. Setidaknya, itulah yang dilakukan CEO Bayern Karl-Heinz Rummenigge baru-baru ini, untuk memanaskan situasi jelang laga krusial Barcelona kontra Bayern.

"Jerman beruntung memiliki sepasang kiper ini, meski Neuer adalah benar-benar pemain kelas dunia dan Ter Stegen masih dalam perjalanan menuju level itu," jelas Rummenigge.

Perang komentar di media

Marc-Andre ter Stegen sebenarnya bukan tipe pemain yang suka mengeluarkan unek-uneknya kepada media, namun dalam beberapa tahun terakhir ia kerap mempertanyakan keputusan pelatih timnas Joachim Low yang tetap mempercayakan tempat utama kepada Neuer.

Ter Stegen, 28 tahun, dipanggil sebagai kiper utama Jerman di Piala Konfederasi 2017 karena Neuer saat itu dibebat cedera. Ia memainkan semua pertandingan Der Panzer, kecuali laga perdana fase grup versus Australia.

Jerman keluar sebagai juara dan di laga final versus Cile, Ter Stegen terpilih sebagai man of the match.

Sayangnya saat Piala Dunia 2018 pelatih Low memutuskan tetap memakai Neuer sebagai penjaga gawang utama mereka. Jerman kacau balau di Rusia dan hanya mengantungi satu kemenangan, melawan Swedia dan finis sebagai juru kunci Grup F.

Joachim Low menjanjikan Ter Stegen menit bermain lebih banyak, tapi kenyataannya sepanjang 2019, mantan pemain Borussia Monchengladbach ini kembali gigit jari.

Ter Stegen hanya bermain 45 menit di babak kedua lawan Serbia, sebelum dimainkan penuh versus Argentina dan keduanya bertajuk laga persahabatan.

Ter Stegen terakhir kali tampil untuk Jerman di laga kualifikasi Euro Grup C melawan Irlandia Utara, yang dimenangkan Jerman dengan skor 6-1 pada 19 November silam.

Sementara rival sekaligus seniornya, yang juga kapten Jerman, memainkan delapan laga termasuk lima kualifikasi Euro 2020.

Kekecewaan Ter Stegen memuncak ketika ia hanya menjadi penghangat kursi cadangan lawan Irlandia Utara, padahal Neuer kebobolan empat gol di laga krusial melawan Belanda beberapa hari sebelumnya, September tahun lalu.

"Tidak mudah menemukan penjelasan atas apa yang sedang saya alami. Saya tetap mencoba segalanya, tapi perjalanan dengan Jerman adalah pukulan berat untuk saya," keluh Ter Stegen saat Jerman melawat ke Belfast, untuk menghadapi Irlandia Utara.

Merasa terusik, Neuer pun tak tinggal diam. Ia merespons keluhan Ter Stegen dan meminta kompatriotnya fokus pada tim.

"Saya tidak yakin jika itu membantu kami. Kami memiliki kiper-kiper hebat. Kami punya Trapp, Bernd Leno. Semua ini kiper hebat yang juga ingin bermain dan kemudian duduk di
bench," balas Neuer kepada Sky Sport.

"Kami adalah tim. Kami harus tetap bersama. Para penjaga gawang juga harus tetap bersama."

Komentar tersebut rupanya juga tak diterima dengan lapang dada oleh Ter Stegen dan dalam konferensi pers sebelum penyisihan grup Liga Champions kontra Borussia Dortmund sang kiper kembali memberi respons.

"Saya pikir bukan urusan Manuel mengekspresikan opini soal perasaan saya. Semua orang telah melihat bagaimana saya bersikap selama beberapa tahun terakhir."

Statistik Marc-Andre ter Stegen versus Manuel Neuer

Baik Ter Stegen dan Neuer berhak bicara apa pun soal mereka, tapi ada statistik yang "berbicara" nyata terkait penampilan di lapangan.

Menurut catatan Transfermarkt, sejak melakoni debut di timnas senior Jerman pada 26 Mei 2012, Ter Stegen baru 24 kali tampil. Ia kebobolan 25 gol dan mengukir sembilan clean-sheet di berbagai kompetisi.

Sementara Neuer, yang mendapat kesempatan tampil perdana pada 2 Juni 2009, telah mengantungi 92 penampilan. Kiper Bayern ini 82 kali kemasukan dan tidak kebobolan di 41 laga.

Di level klub, Ter Stegen 45 kali mewakili Barcelona di berbagai kompetisi musim ini dengan membuat 17 clean-sheet dan 42 kali kemasukan. Sementara Neuer 48 kali bermain, 20 di antaranya tanpa kebobolan dan 47 kali memungut bola dari gawang sendiri.

Kini, Marc-Andre ter Stegen memiliki peluang besar untuk membuktikan superioritasnya melawan Manuel Neuer sekaligus membantu tim Quique Setien melaju ke semi-final.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Baca Juga: Barcelona vs Bayern Munchen: Ter Stegen Disebut Bukan Kiper Kelas Dunia

Baca Juga: Marc-andre Ter Stegen Catat 100 Clean Sheet di Barcelona

 

Source: TransfermarktMarcaBBC

RELATED STORIES

Thomas Muller: Menjaga Lionel Messi Tak Cukup dengan Satu Pemain

Thomas Muller: Menjaga Lionel Messi Tak Cukup dengan Satu Pemain

Penyerang Bayern Munchen, Thomas Muller, mengkhawatirkan ancaman bintang Barcelona, Lionel Messi, dalam duel perempat final Liga Champions.

Barcelona Tak Mungkin Dapatkan Cristiano Ronaldo Saat Ini

Barcelona Tak Mungkin Dapatkan Cristiano Ronaldo Saat Ini

Barcelona disebut tak akan menerima tawaran dari Jorge Mendes untuk mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Juventus.

Laga Barcelona vs Bayern Munchen Spesial bagi Nelson Semedo

Pertandingan Barcelona versus Bayern Munchen terasa spesial bagi Nelson Semedo karena akan digelar di kampung halamannya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Klungkung Sabet Gelar Juara Umum Cabor Paralayang di Porprov Bali 2025

KONI Klungkung sebut prestasi para atlet paralayang bisa menjadi pelecut bagi cabor lainnya.

Teguh Kurniawan | 05 Sep, 16:30

jack miller pramac

MotoGP

Jack Miller Tetap di Prima Primac Yamaha untuk MotoGP 2026, Duet dengan Toprak Razgatlioglu

Yamaha mengucap perpisahan kepada Miguel Oliveira yang akan meninggalkan tim musim depan.

Teguh Kurniawan | 05 Sep, 13:03

rafael struick cover

Liga 1

Jangan Tekan Lebih Rafael Struick, Bos Dewa United Minta Suporter Timnas Indonesia Sabar

Presiden Dewa United FC, Ardian Satya Negara, minta Rafael Struick tidak ditekan berlebihan dan bersabar untuk performanya.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 09:57

Timnas futsal Myanmar vs Timnas futsal Indonesia atau Myanmar vs Indonesia dalam Grup B CFA International Men's Futsal Tournament di Cina pada 6 September 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Myanmar pada Turnamen di Cina

Lanjutan persaingan Grup B CFA International Men's Futsal Tournament yang digelar pada Sabtu (6/9/2025) siang.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 09:03

Timnas U-23 Makau vs Timnas U-23 Indonesia atau Makau vs Indonesia di Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada 6 September 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Makau vs Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026

Timnas U-23 Indonesia wajib menang dalam duel Grup J, Sabtu (6/9/2025) malam, demi peluang ke Piala Asia U-23 2026.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 08:37

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, sebagai pemain Oxford United. (Foto: Oxford United/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Tidak Ada Nama Marselino Ferdinan di Skuad Utama Oxford United Musim 2025-2026

Nama Marselino Ferdinan tidak ada dalam daftar skuad utama Oxford United untuk EFL Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 05 Sep, 06:34

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Tawarkan Solusi Soal Minimnya Menit Bermain Pemain U-23

Pelatih Persija, Mauricio Souza, angkat bicara mengenai minimnya menit bermain para pemain U-23 di klub-klub Super League.

Rais Adnan | 05 Sep, 04:29

Adrian Wibowo, pemain keturunan Indonesia yang membela LA FC. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Timnas Indonesia

Paspor Kedaluwarsa, Adrian Wibowo Belum Bisa Main untuk Timnas Indonesia

Adrian Wibowo belum bisa main untuk Timnas Indonesia pada FIFA Matchday, September 2025.

Rais Adnan | 05 Sep, 03:17

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 03:04

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 03:04

Load More Articles