- Barcelona dan Paris Saint-Germain bersaing untuk mendapatkan kiper Ajax Amsterdam, Andre Onana.
- Penjaga gawang asal Kamerun itu merupakan didikan akademi Barcelona, La Masia.
- Paris Saint-Germain berkesempatan menyalip Barcelona jika klub Spanyol itu gagal menjual kiper kedua, Neto.
SKOR.id - Barcelona berminat pada kiper Ajax Asterdam, Andre Onana. Akan tetapi, ketertarikan mereka mendapat tantangan dari raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG).
Andre Onana memang gencar dikabarkan segera meninggalkan Ajax. Ditambah lagi, Liga Belanda telah resmi membatalkan kompetisi akibat pandemi virus corona.
Hingga saat ini, Barcelona masih berada di urutan terdepan untuk tanda tangan Onana, siap memberi tawaran sebesar 35 juta pounds atau sekitar Rp675 miliar.
Berita Barcelona Lainnya: Akibat Pandemi, Barcelona Bisa Kehilangan Marc-Andre Ter Stegen
Andre Onana mengawali kariernya di akademi La Masia milik Barcelona, sebelum bergabung ke Ajax pada 2015 silam.
Selama mengawal gawang Ajax, Onana mampu mengukuhkan diri sebagai salah satu kiper elite di sepak bola Belanda maupun Eropa.
Usianya masih muda, 24 tahun, tapi pengalaman Onana tidak diragukan lagi. Pemain asal Kamerun itu sangat percaya diri sehingga membuat Barcelona tertarik memulangkannya.
Andre Onana sempat dikabarkan akan merapat ke Camp Nou pada musim panas lalu. Tetapi, kesepakatan gagal karena Barcelona tidak mampu menjual kiper lainnya, Jasper Cillessen.
Sementara PSG juga memiliki ketertarikan terhadap Andre Onana. Meskipun, tahu pesaing mereka Barcelona, klub Ligue 1 itu yakin bisa mendapatkan sang pemain.
Salah satu faktornya adalah pilihan kiper Barca yang terlalu banyak. Selain Marc-Andre Ter Stegen, klub Katalan itu masih punya Neto di bawah mistar.
Jika tak bisa menjual Neto terlebih dulu, Barcelona diyakini ragu mengejar Onana. Skenario ini persis seperti kasus Jasper Cillessen dulu.
Berita PSG Lainnya: Cari Pengganti Layvin Kurzawa, PSG Incar Bek Kiri Real Madrid
Jika berlabuh di Paris, Andre Onana bersaing dengan Keylor Navas sebagai kiper utama PSG. Sementara di Barcelona, dia mungkin hanya jadi pelapis Ter Stegen.