- Rahmad Darmawan memberi pesan untuk para pemain yang masih aktif ketika nanti telah menjadi pelatih.
- Rahmad Darmawan meminta mereka untuk terus belajar dan jangan cepat puas.
- Setidaknya ada 19 pemain aktif yang saat ini telah mengambil lisensi kepelatihan level C AFC.
SKOR.id - Pelatih Madura United FC sekaligus Komite Eksekutif (Exco) Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI) Rahmad Darmawan, menyambut positif langkah sejumlah pemain aktif yang mengambil lisensi kepelatihan C PSSI/AFC sejak dini.
Ia pun berpesan kepada para calon pelatih muda itu untuk tidak melupakan pengembangan sepak bola muda di level grassroot ketika nanti telah memiliki lisensi kepelatihan.
Selain itu, pria yang karib disapa RD tersebut juga berbagi tips dan pesan ketika para pemain nanti sudah terjun di dunia kepelatihan sesungguhnya setelah gantung sepatu.
"Saya rasa pesan saya tidak banyak, jadi pelatih itu kuncinya jangan pernah merasa puas dengan apa yang sudah mereka dapatkan. Terus belajar dan belajar. Itu yang paling penting untuk mereka ingat," kata RD saat ditemui SKOR.id pada Sabtu (14/11/2020).
Seperti diketahui, saat ini ada fenomena menarik ketika kompetisi sepak bola Indonesia tak bisa berjalan.
Di sela tarik ulur soal kepastian lanjutan kompetisi, secara tidak langsung akselerasi pelatih Indonesia berlisensi internasional (AFC) bisa digalakkan.
Setidaknya ada dua kursus kepelatihan lisensi level C PSSI/AFC yang digelar yakni di Bali dan Palembang.
Paling tidak akan bertambah sedikitnya 50 pelatih dengan lisensi tertinggi ketiga di bawah AFC Pro dan A AFC.
Menariknya, pada kesempatan kali ini, kursus kepelatihan diikuti banyak pesepak bola aktif.
Ketidakpastian kompetisi menjadi alasan kuat para pesepak bola tersebut memilih memanfaatkan kesempatan dengan mengambil lisensi kepelatihan.
Setidaknya dari total 26 peserta yang mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC di Bali yang diselenggarakan oleh Kemenpora dan PSSI, 19 di antaranya masih aktif menjadi pemain baik di Liga 1 maupun Liga 2.
Mereka di antaranya adalah Achmad Jufriyanto (Bhayangkara FC), Boaz Solossa (Persipura), Rizky Pora (Barito Putera), I Gede Sukadana (PSS), Asri Akbar (Persijap), hingga Hasyim Kipuw (PSM Makassar).
Rahmad Darmawan, menyambut positif langkah sejumlah pemain yang mengambil lisensi kepelatihan C AFC.
Menurutnya fakta ini merupakan satu kesempatan yang bagus untuk para pesepak bola yang masih aktif saat kompetisi sedang break untuk memanfaatkan kesempatan awal dalam mempersiapkan diri menjadi pelatih di masa yang akan datang.
"Artinya kelak Indonesia tentu akan semakin banyak memiliki pelatih yang saat ini memang kurangnya itu bukan puluhan ribu tapi ratusan ribu orang," RD memungkasi.
19 Pesepak Bola Aktif yang Ikut Kursus Kepelatihan Lisensi C AFC:
1. Rizky Pora (Barito Putera)
2. Aditya Harlan (Barito Putera)
3. Munhar (Persik Kediri)
4. Dani Saputra (Persik Kediri)
5. Dede Natsir (Persib Bandung)
6. Agung Mulyadi (Persib Bandung)
7. Hasyim Kipuw (PSM Makassar)
8. Aditya Putra Dewa (Persikabo)
9. I Gede Sukadana (PSS Sleman)
10. Jefri Kurniawan (PSS Sleman)
11. Sandi Firmansyah (PSIM Yogyakarta)
12. TA Mushafry (PSIM Yogyakarta)
13. Achmad Jufrianto (Bhayangkara FC)
14. Asri Akbar (Persijap Jepara)
15. Qischil Gandrum (Persekat Tegal)
16. Rudiyana (Sriwijaya FC)
17. Wimba Sutan (Semen Padang)
18. Tinus Pae (Persipura Jayapura)
19. Boaz Solossa (Persipura Jayapura)
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Madura United Lainnya:
Elga Tak Menyangka Madura United Lolos ke Semifinal IFeL 2020
Persita dan Madura United Susul PSS dan Arema FC ke Semifinal IFeL 2020
Cerita Bek Madura United yang Merasakan Tujuh Pergantian Pelatih di Tim