- Beberapa keputusan wasit yang memimpin tiga pertandingan awal Liga 1 2021-2022 menuai kontroversi.
- PSSI dan Komite Wasit akan melakukan investigasi terhadap kinerja wasit dalam tiga laga awal Liga 1 2021-2022.
- Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memastikan proses investigasi akan dilakukan sesuai dengan aturan AFC dan FIFA.
SKOR.id - PSSI merespons soal sorotan yang mengarah pada kinerja wasit pada tiga laga awal Liga 1 2021-2022 yang sudah beralangsung akhir pekan lalu, 27-29 Agustus 2021.
Dalam tiga pertandingan tersebut, ada keputusan-keputusan wasit yang mendapat perhatian dari pencinta sepak bola nasional, karena dinilai kontroversial.
Pada laga perdana saat Bali United melawan Persik Kediri misalnya. Sepakan penalti Youssef Ezzejjari yang berhasil ditepis kiper Wawan Hendrawan semestinya diulang.
Dari tayangan ulang terlihat Wawan tidak menginjak garis sebelum Ezzejjari mengeksekusi penalti. Bek Bali United, Wilian Pacheco, juga terlihat sudah masuk ke kotak penalti sebelum bola ditendang.
Kontroversi yang tidak kalah menyita perhatian terjadi pada pertandingan kedua antara Persipura Jayapura versus Persita Tangerang di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
Keputusan wasit yang menganulir gol Ahmad Nur Hardianto dirasa kurang tepat. EKs-striker Bhayangkara FC itu dinilai wasit telah dalam posisi offside.
Padahal, dalam tayangan ulang terlihat ia berada sejajar dengan bek-bek Persipura. Namun, keputusan wasit itu diterima dengan lapang dada oleh para pemain Persita.
Baca Juga: Liga 1 2021-2022: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap
Lalu ada gol pemain asing persipura, Yevhen Bokhashvili. Eks-pemain PS Sleman itu berhasil melesakkan bola ke gawang Persita setelah kiper Tri Hamdani luput dalam menendang bola.
Bola yang terlepas disambar Yevhen dengan sepakan mendatar ke gawang. Gol itu dianulir wasit karena ia dianggap sebelumnya melakukan gangguan kepada kiper.
Yevhen sempat memprotes keputusan wasit tersebut karena ia tidak melakukan gerakan untuk mengganggu kiper. Dia hanya berjalan mendekati kiper.
Tapi wasit mempertahankan keputusannya dan pertandingan berlanjut. Pada akhir pertandingan Persipura harus menelan kekalahan 1-2.
Hal-hal itu disebut Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tengah didalami oleh Komite Wasit. PSSI berjanji akan melakukan investigasi terhadap kinerja wasit Liga 1 2021-2022.
"Ini sedang didalami oleh komite wasit. Yang jelas, tadi saya sudah diskusi dengan internal, kami harus melakukan investigasi sesuai dengan aturan yang ada," kata Iriawan, Minggu (29/8/2021).
Lebih lanjut ia memastikan bahwa investigasi yang dilakukan akan sesuai dengan aturan FIFA dan AFC, serta berjanji akan merilis hasil investigasi PSSI dan Komite Wasit tersebut.
"Nanti akan kita sampaikan. Kita mengacu pada aturan FIFA, AFC. Kalau human error itu hanya dibina," ucap lelaki yang akrab disapa Iwan Bule itu.
"Kecuali kalau ada masalah match fixing dan lain sebagainya. Jadi nanti tunggu saja, investigasi akan dilakukan," ia memungkasi.
View this post on Instagram
Berita PSSI Lainnya:
Nilai Liga 1 Capai Rp450 Miliar, PSSI Ingin Ubah Izin Keramaian Jadi Izin Industri
Hari Ini, PSSI Rapat dengan Shin Tae-yong Bahas Asisten Pelatih Timnas Indonesia
Kritik PSSI, Eks Striker Timnas Indonesia Dede Sulaiman Sebut Pemain Sekarang Lebih Berkualitas