Asisten Pelatih Persela Belum Dapat Memastikan Agenda Latihan Bersama

Asisten pelatih Persela, Didik Ludianto belum dapat memastikan agenda pengumpulan pemain dan latihan bersama.
Soal agenda latihan bersama, para pemain dan pelatih masih menunggu kebijakan dari manajemen Persela.
Bagi Didik Ludianto, yang terpenting saat ini ialah para pemain Persela tetap menjalani latihan mandiri untuk menjaga kondisi fisiknya.

SKOR.id - Asisten pelatih Persela, Didik Ludianto belum dapat memastikan agenda pengumpulan pemain dan latihan bersama setelah pemerintah memperpanjang masa PPKM hingga 25 Juli 2021.

Hal tersebut diakui Didik Ludianto berdampak pada aktivitas latihan tim. Terkait agenda latihan tim, Persela masih menunggu instruksi resmi dari manajemen.

Sembari menunggu kebijakan manajemen, Didik Ludianto menyatakan bahwa skuad Laskar Joko Tingkir masih libur dan hanya diberi kewajiban menjalani latihan mandiri.

"Persela sementara masih libur, masih menunggu instruksi manajemen setelah diperpanjang PPKM ini," kata Didik Ludianto, dikutip dari laman PT LIB.

Meski tim libur latihan, bukan berarti staf pelatih Persela bebas dari tugas. Mereka tetap bekerja dengan memantau kondisi kebugaran pemain secara virtual.

Ahmad Bustomi dan kolega diwajibkan mengirim laporan pelaksanaan latihan mandiri dalam bentuk video. Dari laporan harian itulah staf pelatih memantau kondisi kebugaran pemain.

Didik Ludianto bersyukur, hingga kini skuad asuhannya tetap rutin berlatih dan membuat laporan.

Meski hanya latihan mandiri, para pemain Persela berlatih setiap hari, kecuali Minggu.

"Sesuai jadwal rutin virtual, rest-nya hanya Minggu saja," ujar lelaki berusia 44 tahun tersebut.

"Alhamdulillah sampai hari ini semua pemain melaporkan lewat kiriman video, yang penting melakukan program," katanya lagi.

Didik pun sadar bahwa hasil dari program latihan mandiri tidak akan maksimal. Apalagi, fasilitas latihan yang dimiliki setiap pemain juga berbeda.

Oleh sebab itu, dia tak mempermasalahkan materi latihan yang dilakoni skuad asuhannya.

Baginya, yang terpenting pemain tetap berlatih dan berupaya menjaga level kondisi fisiknya.

"Tidak mengurangi rasa hormat, kalau enggak ada lapangan mungkin bisa di rumah melakukan skiping atau sit up, back up. Repetisinya yang banyak," kata Didik Ludianto.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.