SKOR.id - Australia U-16 berhasil menjadi juara ASEAN U-16 Championship 2024 di Solo.
Pada babak final di Stadion Manahan, Rabu (3/7/2024) malam, mereka berhasil menundukkan Thailand U-16 via drama adu penalti.
Kedua tim bermain sama kuat 1-1 pada waktu normal.
Thailand unggul lebih dulu lewat Poramet Laoongdi di menit ke-33, sementara Australia menyamakan kedudukan melalui Quinn MacNicol di menit ke-45+3.
Tak ada gol tambahan sampai wasit meniup peluit panjang, laga pun harus ditentukan lewat tos-tosan. Pada babak ini, Australia U-16 berhasil unggul 8-7.
Dengan demikian, Australia meraih gelar ketiga di ASEAN U-16 Championship, atau yang dulu disebut Piala AFF U-16.
Koleksi mereka menyamai Thailand dan Vietnam sebagai pengumpul gelar terbanyak.
Sebelumnya, Australia U-16 sudah menjadi yang terbaik pada edisi 2008 dan 2016.
Adapun Thailand U-16 harus puas menjadi runner-up untuk kali kelima sepanjang partisipasi mereka di Piala AFF U-16.
Mereka tumbang di final 2005, 2017, 2018, 2019, dan kini ASEAN U-16 Championship 2024.
Jalannya pertandingan
Duel seru tersaji sejak awal, kedua tim tak ragu untuk adu serangan. Baik Thailand U-16 maupun Australia U-16 bergantian menciptakan ancaman.
Tim Gajah Perang, terutama, sangat percaya diri dalam menguasai bola dan menggempur pertahanan Australia.
Tekanan tersebut membuat The Socceroos beberapa kali kehilangan fokus. Dan, di menit ke-33, mereka pun kecolongan.
Adalah Poramet Laoongdi yang berhasil memaksimalkan kesalahan Malual Kuir dan menceploskan bola ke gawang.
Keunggulan membuat Thailand kian semangat. Namun, sejumlah peluang yang mereka dapat gagal dikoversi.
Justru Australia yang berhasil menyamakan kedudukan di injury time babak pertama.
Tepatnya menit ke-45+3, Quinn MacNicol melepaskan tembakan keras menyambut umpan Amlani Tatu, dan tak bisa diantisipasi kiper.
Selepas jeda, Australia U-16 mengubah pendekatan bermain. Mereka kini jauh lebih agresif.
Sederet peluang langsung tercipta melauli Amlani Tatu, Anthony Didulica, maupun Quinn MacNicol. Sayang, keberuntungan belum berpihak.
Didulica bahkan sempat mencetak gol di menit ke-76, tapi kemudian dianulir VAR.
Thailand U-16 bukan tanpa perlawanan. Terutama di menit-menit akhir, mereka juga banyak mendapat kesempatan.
Tapi, sampai waktu normal berakhir, kedua tim tak mampu menambah gol dan harus melalui adu penalti.
Dua eksekutor Thailand gagal, sementara Australia cuma meleset sekali. Tim asuhan Brad Maloney pun unggul 8-7 di babak tos-tosan.
Susunan pemain utama
Thailand U-16: Supakorn Poonphol; Phuriphan Phothong, Phurinat Poolkamlang, Supawit Phasom, Danuphon Buppha, Natthakit Phosri, Chaiwat Ngoenma, Poramet Laoongdi, Sorakrit Kaewsri, Siwakorn Ponsan, Kanapoth Inthasing;
Pelatih: Jadet Meelarp
Australia U-16: Jai Ajanovic; Malual Kuir, Jayden Necovski, Christian Pullella, Alexander Bolton, Nickolas Alfaro, Amlani Tatu, Alexander Garbowski, Anthony Didulica, Rhys Williams, Quinn MacNicol;
Pelatih: Brad Maloney
