- Arturo Vidal mendesak Barcelona mengubah cara berpikir untuk kembali bersaing dengan tim elite Eropa.
- Blaugrana tak bisa hanya mengandalkan DNA juara supaya kembali ke jalur kemenangan.
- Vidal mengklaim Barca hanya memiliki 13 pemain profesional, dengan sisanya pemain muda.
SKOR.id - Gelandang Barcelona, Arturo Vidal, melancarkan kritik dengan menyebut hanya ada 13 pemain profesional di Blaugrana.
Bersama pelatih anyar mereka, Ronald Koeman, Barcelona bakal melakukan perubahan besar-besaran setelah tersingkir di perempatfinal Liga Champions dengan kekalahan telak 8-2 dari Bayern Munchen.
Namun menurut Vidal, Blaugrana tak bisa hanya mengandalkan nama besar dan ''DNA juara'' untuk bersaing dengan tim-tim elite. Pasukan Koeman butuh kedalaman skuad sehingga bisa kembali masuk dalam persaingan gelar.
"Barcelona melakukan hal-hal yang tidak cocok dengan tim di level top. Pada akhirnya, Anda menyadari ini ketika menghadapi tim yang rapi, tim yang memiliki mental juara, dengan pemain yang siap secara fisik dan memiliki rencana permainan kuat," tegas Vidal kepada La Tercera, dikutip Marca.
"Barcelona harus mengubah cara berpikir karena sepak bola berkembang pesat. DNA harus ditinggalkan. Sekarang ini sepak bola lebih soal fisik, kekuatan dan kecepatan. Klub yang menurut saya terbaik di dunia, tak bisa hanya memiliki 13 pemain profesional dan yang lainnya pemain muda.
"Bukan karena mereka tak pantas berada di sana, tapi mereka harus bersaing dengan yang terbaik dan dengan siapa yang harus main. Setiap klub memiliki 23 pemain bersaing memperebutkan tempat, mengalami peningkatan dan menjadi lebih baik setiap hari. Tapi ketika mereka tidak berkembang, ketika Anda berpikir selalu bisa menang dengan modal DNA, itulah ketika Anda membuat kesalahan."
Vidal, 33 tahun, tak termasuk dalam rencana pelatih anyar Ronald Koeman dan santer diberitakan bakal hengkang musim panas ini. Ia dikaitkan kembali ke Juventus, sementara raksasa Italia lainnya, Inter Milan, juga dikabarkan meminati servis Vidal.
Namun, pemain internasional Cile ini mengaku kecewa karena detil rencana klub, termasuk soal transfer pemain, bocor ke medua.
"Saya tidak pernah mengerti menempatkan pemain dengan kata itu [bisa dijual]. Ini sangat buruk. Jika seorang pemain ingin pergi atau Anda ingin menjualnya, temukan dia tim tapi jangan mengatakan demikian. Setiap orang butuh respek. Saya berada di situasi dibuang untuk melihat apakah seseorang ingin menerima saya."
Pemain internasional Cile ini juga turut mengomentari perang dingin antara Barcelona dan kapten Lionel Messi, yang diyakini telah menyatakan keinginan pergi musim panas ini.
"Messi adalah pemain terbaik dunia, dari planet lain, tapi ia butuh bantuan sehingga hasil lebih baik dapat diraih.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Frank Lampard: Pengalaman Thiago Silva Bakal Berguna bagi Chelseahttps://t.co/uIIn41xRkn— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 31, 2020
Berita Barcelona Lainnya:
Diminati Barcelona, Liverpool Pagari Sadio Mane dengan Harga Tinggi