- Mikel Arteta mengaku ia dan keluarganya tak luput dari ancaman melalui media sosial.
- Pelatih asal Spanyol ini menjadi target kekerasan virtual gegara inkonsistensi Arsenal musim ini.
- Arteta menyerukan agar pelaku sepak bola mendapat perlindungan.
SKOR.id - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengatakan dia dan keluarganya menerima ancaman melalui media sosial.
Arteta datang ke Emirates dengan ekspektasi tinggi di tengah inkonsistensi the Gunners. Namun, hasil terkini yang dipetik Arsenal tidak sesuai harapan.
Tim ibu kota Inggris itu kalah dari Wolverhampton Wanderers dan Aston Villa, membuat Arsenal merosot ke papan tengah.
Hasil tersebut sepertinya tidak dapat diterima sebagian fans, yang berujung melakukan kekerasan virtual terhadap Arteta dan keluarga.
"Saya pikir jika kita membaca semua (ancaman) yang ditulis tentang kita, mungkin kita harus tinggal di tempat tidur berhar-hari," kata Arteta, dengan nada prihatin dan khawatir.
"Saya pikir kita semua terekspos di industri ini dan itu sebabnya saya memilih tidak membacanya karena akan memengaruhi saya secara personal saat seseorang ingin menyentuh keluarga saya," kata Arteta lagi.
"Ini terjadi, klub menyadarinya dan kami berusaha melakukan sesuatu,"
Mikel Arteta bukan orang pertama yang menerima ancaman di media sosial. Bos Newcastle United, Steve Bruce, baru-baru ini juga mengaku menerima ancaman pembunuhan via media sosial.
Khawatir hal ini terus berlanjut, mantan asisten Pep Guardiola di Manchester City ini berharap ada perubahan sehingga ke depannya bisa lebih baik.
"Ini tidak akan berhenti besok, kita tahu itu, tapi untuk jangka panjang bisakah kita melakukan sesuatu?" Arteta menambahkan.
"Saya bukan satu-satunya yang mengalami hal seperti ini, saya pikir ketika Anda menang semuanya indah dan Anda luar biasa dan Anda pelatih terbaik dunia dan ketika Anda kalah semuanya menjadi berkebalikan."
Mikel Arteta pun menyayangkan keluarganya ikut mendapat perlakuan tak mengenakkan ketika urusan di lapangan tidak sejalan dengan keinginan fans.
"Itu adalah kenyataan dan ini tidak menyenangkan. Ketika ini hanya bersifat personal melawan saya, saya bisa menerimanya tapi ketika keluarga saya terlibat, lain lagi ceritanya," Arteta menambahkan.
Selain pemain dan pelatih, ofisial pertandingan juga kerap menjadi sasaran ancaman di media sosial.
Baru-baru ini wasit Mike Dean mengaku menerima ancaman pembunuhan setelah terlibat dalam keputusan kontroversial pekan lalu
Mike Dean memberikan kartu merah kepada pemain West Ham United Tomas Soucek dan penggawa Southampton Jan Bednarek, yang kemudian dibatalkan setelah mengajukan banding.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Mantan Gelandang Barcelona: Lionel Messi Pemain Sempurna https://t.co/IP7shYzc11— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 12, 2021
Berita Arsenal Lainnya
Laga Manchester United dan Arsenal di 32 Besar Liga Europa Pindah ke Tempat Netral
Suka Sekali Indomie, Gelandang Bintang Arsenal Rela Jadi Duta demi Dapat Gratisan