- Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, sebut permainan timnya sama sekali tak dekati level terbaik.
- Mikel Arteta puas timnya lolos babak perempat final Liga Europa.
- Mikel Arteta kritik permainan Arsenal yang mudah kehilangan bola.
SKOR.id - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengaku timnya jauh dari permainan terbaik saat kalah di partai kedua babak 16 besar Liga Europa.
Arsenal harus kalah 0-1 dari Olympiakos pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa, Jumat (19/3/2021) dini hari WIB. Akan tetapi, mereka tetap lolos dengan kemenangan agregat 3-2.
Mikel Arteta senang dengan hasil yang diraih The Gunners meski kalah dalam laga tersebut.
Akan tetapi, ia juga mengakui bahwa timnya masih jauh dari penampilan terbaik.
"Sangat senang bisa lolos. Kami memiliki lawan yang tangguh, sangat senang bisa lolos. Akan tetapi, kadang Anda harus jujur dengan diri sendiri. Kami sama sekali tak mendekati level permainan yang harusnya bisa kami capai," kata Arteta.
"Kami tak stabil saat menguasai bola dan mudah kehilangan bola. Sebuah hal tak mungkin punya struktur permainan bagus saat terus kehilangan bola. Kami membuat peluang yang cukup untuk menang, tetapi sama sekali tak mendekati level permainan terbaik kami."
Arteta menegaskan timnya masih harus memperbaiki beberapa faktor. Salah satunya, dalam hal pengusaan bola.
"Kami memulai laga dengan baik, tetapi kemudian kami tak stabil. Kami perlu menguasai bola dan melakukan umpan antarpemain, serta tak selalu kehilangan bola saat transisi dari bertahan ke menyerang," ujarnya.
Tim asuhan Mikel Arteta gagal memanfaatkan situasi usai salah satu pemain Olympiakos, Ousseynou Ba, diusir wasit dari lapangan.
Dengan hasil tersebut, Mikel Arteta bakal memimpin Arsenal untuk menemani Manchester United sebagai wakil tim Inggris di babak perempat final Liga Europa.
Undian untuk babak delapan besar akan dihelat hari ini, Jumat (19/3/2021), pukul 19.00 WIB.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Arsenal lainnya:
Rekap Liga Europa: 8 Tim Lolos Perempat Final, Nasib Serupa tapi Beda Arsenal dan Spurs
Termasuk Pierre-Emerick Aubameyang, Ini 6 Korban ''Kutukan Kapten Arsenal''